MUNCAR – Diduga bolos sekolah, sebanyak delapan siswa salah satu SMK swasta di Kecamatan Srono, terjaring razia yang dilakukan Satpol PP Kecamatan Muncar kemarin pagi (14/12). Mereka digaruk saat asyik bermain di sirkuit BMX Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar.
Kepala seksi (Kasi) Trantib Satpol PP Kecamatan Muncar, Bonari, mengatakan pelaksanaan razia pelajar itu merupakan agenda rutin yang dilakukan Satpol PP Kecamatan Muncar. Apalagi, warga banyak yang lapor kalau di kawasan sirkuit BMX di Desa Kedungrejo itu sering dibuat tempat tongkrongan para pelajar dari berbagai daerah.
Dari aduan masyarakat itulah, anggota Satpol PP bergerak menuju sejumlah lokasi yang diduga dija dikan tempat mangkal pelajar bolos sekolah, salah satunya di lokasi sirkuit BMX Kedungrejo. “Karena keterbatasan anggota, kami hanya berhasil menjaring delapan pelajar, siswa lainnya kabur saat kami datang,” ungkapnya.
Para siswa yang terjaring razia itu, berasal dari salah satu SMK swasta di Kecamatan Muncar. Mereka asyik nongkrong sambil merokok. Ditempat itu juga, petugas mendapati beberapa botol bekas minuman keras. “Memang di tempat itu seringkali ada laporan jika digunakan sebagai tempat pesta miras,” jelasnya.
Delapan siswa yang berhasil digaruk itu, langsung dibawa ke kantor Kecamatan Muncar. Mereka diminta berbaris di halaman kantor kecamatan sambil menghafal Pancasila dan hormat pada bendera merah putih. “Kalau diulangi lagi, akan kita panggil gurunya,” katanya.
Razia pelajar bolos sekolah itu juga akan terus dilakukan secara rutin dan berkala. Itu dilakukan untuk mengantisipasi kenakalan remaja. Selain kawasan sirkuit BMX, petugas Satpol PP juga menyisir kawasan pelabuhan perikanan Muncar.
“Kita sisir semua lokasi yang sering dibuat bolos, seperti Gumuk Kantong, Pantai Satelit, dan Pelabuhan Muncar,” ujarnya. (radar)
