ROGOJAMPI – Ujian nasional (unas) tingkat SMA dan sederajat tahun 2016 dilaksanakan serentak kemarin pagi (4/4). Pelaksanaannya, sekolah mengawasi para siswa cukup ketat. Salah satunya menggunakan kamera closed circuit television (CCTV), seperti yang terpantau di SMAN 1 Rogojampi.
Kepala SMAN 1 Rogojampi, Yaseni, mengatakan pelaksanaan unas di sekolahnya masih menggunakan lembar soal dan jawaban manual, belum menggunakan sistem ujian nasional berbasis komputer (UNBK). Sehingga, soal dan lembar jawaban harus dijemput panitia di Polsek Rogojampi dengan dikawal ketat petugas.
Ujian tersebut selain dijaga dua pengawas dalam satu ruangan, pihak sekolah juga telah memasang kamera CCTV di setiap kelas. “Setiap ruang yang digunakan unas telah kita lengkapi CCTV, sehingga siswa yang bertanya ke kiri dan kanan ketahuan,” ujarnya.
Mengawasi siswa yang mengikuti UN dengan kamera itu, terang dia, telah berlangsung sejak 2015. Itu dilakukan untuk meningkatkan integritas pelaksanaan unas. Di samping itu, CCTV itu setiap hari di manfaatkan untuk mempermudah monitoring kegiatan belajar-mengajar dan keamanan sekolah.
“Kita pasang 32 CCTV mulai pintu gerbang, tempat parkir, perpustakaan, laboratorium, ruang guru, hingga ruang kelas,” jelasnya. Pantauan Jawa Pos Radar Genteng, hari pertama pelaksanaan unas di beberapa sekolah di Kecamatan Rogojampi dan Singojuruh terlihat lancar dan tertib.
Tidak ditemukan kekurangan dan kerusakan soal dan lembar jawaban ujian nasional (LJUN). Pada hari pertama ujian tersebut, mata pelajaran yang diujikan adalah bahasa Indonesia dan kimia (jurusan IPA), Bahasa Indonesia dan Geografi (jurusan IPS).
Sementara itu, hari ini para peserta unas akan mengerjakan soal mata pelajaran matematika dan biologi (jurusan IPA), serta matematika dan sosiologi (jurusan IPS). (radar)