BANYUWANGI – Sebanyak 153 kepala desa (kades) menerima sepeda motor dinas anyar kemarin (17/4). Dari jumlah itu, sebanyak 149 kades pria menerima motor Suzuki Thunder, dan 13 kades perempuan mendapatkan motor Suzuki Axelo.
Tidak hanya kades, 28 kepala kelurahan juga mendapat jatah yang sama yakni jenis motor Suzuki Axelo pabrikan tahun 2012. Sebanyak 14 camat juga menerima kendaraan dinas baru mobil jenis station AVP warna silver. Empat belas camat yang menerima mobil dinas anyar itu adalah, camat Wongsorejo, Kalipuro, Giri, Glagah, Kabat, Srono, Rogojampi, Singojuruh, Muncar, Sempu, Genteng, Pesanggaran, Bangorejo, dan camat Gambiran.
Pangkalan TNI AL (Lanal) Banyuwangi dan Kodim 0825 Banyuwangi juga kecipratan bantuan motor dinas. Untuk TNI AL dan TNI AD, masing-masing mendapatkan satu unit motor Kawasaki KLX-150. Penyerahan motor kades dan mobdin camat itu dilakukan Bupati Abdullah Azwar Anas saat upacara Hari Kesadaran Nasional (HKN) dan HUT Linmas di lapangan Taman Blambangan.
Usai menerima kendaraan dinas anyar itu, kades dan camat melakukan konvoi bersama dengan Forum Pimpinan Daerah (Forpinda) menuju Kecamatan Kalibaru. Di sana, rombongan yang dipimpin Bupati Anas menggelar acara bakti sosial. Bupati Anas juga membagikan santunan kepada anak yatim dan warga miskin yang ada di Kecamatan Kalibaru.
“Kendaraan dinas baru kades dan camat itu untuk memacu kinerja pelayanan pada rakyat lebih baik lagi,” cetus Bupati Anas. Sebelum penyerahan kendaraan dinas baru itu, ratusan ke-pala desa itu membacakan pakta integritas pembangunan di depan Bupati Anas dan Forpinda. Pembacaan pakta integritas yang dipimpin Ketua Askab, Agus Tarmidzi itu berisi tujuh poin.
Antara lain pertama, pakta integritas kades itu berisi komitmen kades untuk meningkatkan akses pendidikan bagi anak usia sekolah dan akses pendidikan bagi anak-anak keluarga miskin. Kedua, kades berikrar untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Ketiga, kades berkomitmen untuk memberantas kemiskinan dengan memberikan peluang pekerjaan pada warga miskin setiap program pembangunan desa.
Sedangkan keempat, para kades itu berkomitmen untuk menciptakan lingkungan bersih dan hijau di desanya masing-masing. Kabag Humas dan Protokol Pemkab, Juang Pribadi me-nambahkan, pembagian kendaraan dinas epala desa, lurah dan camat karena kendaraan yang ada sekarang sudah tidak mendukung kelancaran tugas.
Untuk kades dan lurah, pengadaan sepeda motor hasil pengadaan pada tahun 2003 pada era Bupati Samsul Hadi. Untuk kades, jenis sepeda Honda Win dan Lurah Honda Kirana. Sedangkan untuk 14 camat penerima Suzuki AVP, selama ini menggunakan kendaraan jenis Isuzu Panther tahun 1995 dan 1996. Selain camat, penerima Suzuki APV adalah Dinas Pendapatan sebagai kendaraan operasional pembayaran pajak keliling, Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) sebagai operasional izin keliling.
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) mendapatkan satu unit APV sebagai kendaraan dinas operasional pelayanan KTP. Sedangkan Polres dan Dinas Perhubungan mendapat jatah kendaraan operasional Toyota Rush. Jatah untuk Polres akan digunakan sebagai kendaraan operasional polisi pariwisata dan Dinas perhubungan sebagai kendaraan operasional. (radar)
