BANYUWANGI – Basori (45) warga Dusun Yosowinangun, RT 5 RW 3 Desa Jajag, Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi ditemukan meninggal dunia di trotoar dekat pos PDI tepatnya dibawah Traficklight perempatan Desa Jajag, Minggu (11/02/2018), pukul 05.30 WIB.
Sontak, jasad manusia yang sebelumnya dikira tertidur tersebut menjadi perhatian warga setempat. Warga yang berkerumun penasaran dengan kondisi seorang itu, langsung melaporkannya ke mapolsek setempat. Mendapat laporan dari warga, anggota Polsek Gambiran yang dipimpin Kapolsek Gambiran langsung meluncur ke lokasi.
Kondisi jasad, pertama kali diketahui Suyono, warga Dusun Gembolo, Desa Purwodadi dan Sahak, warga Dusun Krajan, Desa Jajag tukang ojek yang sering mangkal di dekat tempat kejadian.
“Awalnya dikira tidur. Setelah didekati ternyata meninggal dunia. Wajahnya pucat,” terang Kapolsek Gambiran AKP I Ketut Redana.
Berdasarkan keterangan saksi, jelas Kapolsek, warga yang meninggal itu sudah lama mengalami gangguan jiwa. Informasi ini di dapat polisi dari Bukhori, kakak korban yang beralamatkan di Dusun Dukuh, Desa Sembulung, Kecamatan Cluring.
“Korban beberapa hari tidak pulang,” jelas Kapolsek.
Hasil pemeriksaan medis, di tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda penganiayaan. Korban meninggal, diduga dari penyakit yang dideritanya. Dari kematian korban pihak keluarga tidak menghendaki, korban dilakukan otopsi.
“Keluarga menerima kematian sodaranya itu sebagi takdir. Korban dimakamkan di TPU, dekat kediamnnya,” pungkasnya.
