Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Hukum  

Door! Maling Sapi Asal Jember Ditembak Polisi, 2 Kabur

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Tim Resmob Polres Banyuwangi berhasil menggulung komplotan pencurian hewan (curwan) yang kerap kali beraksi di wilayah hukumnya. Satu pelaku dilumpuhkan dengan timah panas polisi karena berusaha kabur. Sedangkan dua pelaku lainnya berhasil kabur.

Terungkapnya kasus pencurian hewan tersebut bermula dari maraknya laporan masyarakat yang kehilangan ternak. Ada tiga orang korban yang melapor. Ketiganya adalah Misman, 49, warga Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar; Ismail, 45, warga Srono, dan Achmad Sudarto, 38, warga Desa/Kecamatan Blimbingsari.

Maraknya pencurian sapi tersebut mengusik jajaran Resmob Polres Banyuwangi. Dari hasil penyelidikan, mengarah kepada komplotan curwan asal Jember, Buasin dan kawan-kawan. Dari bahan keterangan di lapangan itulah, Resmob melakukan hunting sebar lebar di wilayah yang rawan terjadi curwan.

Tak sia-sia, upaya petugas hunting di wilayah Srono akhirnya membuahkan hasil. Petugas mencurigai kendaraan Suzuki Carry nopol P 1998 Q. Mobil warna biru dengan kondisi kaca modifikasi terlihat melaju dengan kecepatan tinggi.

“Kendaraan tersebut diduga menjadi sarana yang digunakan pelaku untuk melakukan curwan kelompok Buasin Dkk,” ungkap Kasatreskrim, AKP Panji Pratistha Wijaya.

Tim Resmob pun melakukan penghadangan di jalan raya Genteng-Jember masuk Dusun Wadungdolah, Desa Kaligondo, Kecamatan Genteng. Bukan malah berhenti, kendaraan tersebut justru tetap tancap gas dan berusaha untuk menabrak anggota Resmob yang melakukan penghadangan.

Bahkan, mobil Carry tersebut malah berputar arah dan tancap gas. Sekitar 300 meter dari lokasi penghadangan, mobil tersebut ditemukan parkir di tepi jalan. Sayangnya, semua penumpangnya sudah kabur.

“Untungnya ada beberapa warga di sekitar lokasi melihat tiga orang meloncat ke sungai yang tak jauh dari lokasi mobil Carry tersebut diparkir,” ungkapnya.

Selanjutnya, Tim Resmob berupaya melakukan pengejaran. Sementara petugas lainnya melakukan pemeriksaan kondisi muatan di dalam mobil Carry.

“Petugas menemukan satu ekor sapi jantan berbadan cokelat agak kuning dan memiliki dua buah tanduk panjang 14 centimeter. Sapi tersebut diperkirakan berumur 2,5 tahun. Kondisi sapi tergeletak dengan kondisi kaki terikat tali tampar,” paparnya.

Tim Resmob terus melakukan penyisiran di seputaran lokasi serta dilakukan hunting untuk mengejar para pelaku. Petugas menyisir di sekitar lokasi, tepatnya di daerah Dokaran Desa Tulungrejo, Kecamatan Glenmore.

Kurang dari enam jam, tim Resmob akhirnya berhasil mengamankan salah satu pelaku atas nama Ponaidi, 36, warga Dusun Krajan II, Desa Gambiran, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember.

”Pelaku berhasil kami amankan setelah ada warga yang mengetahui ciri-cirinya. Saat kami sergap di pinggir jalan yang bersangkutan justru malah kabur hingga akhirnya terpaksa kami lumpuhkan dengan tembakan,” jelas Panji.

Di hadapan petugas, Ponaidi mengaku jika melakukan aksi kejahatan tindak pidana pencurian sapi tersebut bersama dua orang temannya, yakni SB dan KB yang masih dalam pencarian petugas dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Banyuwangi.

“Ponaidi mengaku jika KB bertugas sebagai eksekutor atau pemetik. Sementara SB bertugas membantu menaikkan sapi hasil curian ke dalam mobil. Sementara Ponaidi bertugas sebagai sopir,” pungkasnya.