The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BPBD: 11 Kecamatan di Banyuwangi Rawan Banjir dan Tanah Longsor

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI – Memasuki musim penghujan, Banyuwangi rawan banjir dan tanah longsor. Regional Disaster Management Agency (BPBD) Banyuwangi mengidentifikasi ada 26 Kelurahan dan desa yang tersebar di 11 kecamatan yang rawan.

Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Banyuwangi Eka Muharram mengatakan, dari jumlah tersebut ada empat kecamatan yang daerahnya rawan terjadi banjir bandang. Kecamatan itu adalah, Wongsorejo District, Kalipuro, Banyuwangi kota, Licin dan Kecamatan Songgon.

“Wilayah tersebut rawan banjir bandang karena dialiri sungai besar yang hulunya berada di lereng Gunung Raung dan Gunung Ijen,” ujar EKa, Wednesday (7/11/2018).

Ketika terjadi hujan lebat dan terjadi tanah longsor di hulu sungai, maka material lumpur, batu dan kayu berpotensi besar akan masuk ke sungai yang aliranya melewati empat kecamatan tersebut. Therefore, kata Eka, BPBD telah menyosialisakan akan bahaya banjir bandang ini kepada masyarakat yang daeranya berada di aliran sungai besar tersebut.

“Ada di 11 kecamatan yang dialiri biasanya oleh sungai-sungai yang besar. Kemudian untuk longsor masing-masing memiliki katagori yang berbeda. Ada beberapa kecamatan, mulai Kecamatan Wongsorejo berpotensi Banjir bandang, Kalipuro longsor berpotensi banjir badang, Banyuwangi berpotensi banjir bandang, licin berpotensi banjir bandang,said Eka.

Eka menambahkan, selain ancaman banjir, sejumlah Kecamatan berada di wilayah pegunungan juga rawan tanah lonsgor, diantaranya, Kalibaru District, Songgon, Smooth, Glenmore dan Kecamatan Kalipuro.

“Daerah tersebut rawan tanah longsor karena banyak perbukitan yang mempunyai kemiringan cukup curam," he concluded.

Berdasarkan prakiraan cuaca dari BMKG wilayah Banyuwangi saat ini mulai memasuki musim peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan. even so, menurut BMKG Banyuwangi intensitas hujan di wilayah Banyuwangi masih dalam kategori ringan hingga sedang.

Besides that, wilayah yang mulai diguyur hujan masih berada di kisaran 10 percent only. BMKG memperkirakan, musim hujan baru akan merata terjadi pada awal Bulan Desember 2018 coming.

Exit mobile version