TIMES BANYUANGI, BANYUWANGI – Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Banyuwangi, East Java, gelar pertandingan persahabatan bulutangkis dengan jurnalis.
Awak media yang tampil menjadi lawan tanding berasal dari 2 organisasi pers, yakni Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banyuwangi dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Banyuwangi.
Selain ketiga organisasi, jajaran pengurus Kamar Dagang Indonesia (Woman) Banyuwangi, juga dipastikan turut ambil bagian.
Ketua BPC HIPMI Banyuwangi, Ferdy Elfian menyampaikan, kegiatan ini merupakan wahana silaturahmi, menjalin kedekatan serta mempererat hubungan antara para pengusaha muda dengan kalangan jurnalis.
“Untuk makin mempererat lagi hubungan pertemanan, friendship, persaudaraan yang selama ini sudah terjalin, agar menjadi lebih baik lagi,He said, Monday (13/2/2023).
Chief Executive Officer (CEO) PT Trisakti Lautan Mas, pemilik kapal KMP Trimas Laila, rute Banyuwangi – Lombok, ini menekankan bahwa sektor usaha dan media merupakan dua hal yang tak terpisahkan. Saling terkait dan saling melengkapi. Karena hingga saat ini, media masih menjadi sarana penyebar informasi dan sosialisasi yang efektif.
Media juga diakui memiliki akurasi dan bisa dipertanggung jawabkan. Informasi dari jurnalis pun lebih dipercaya oleh publik atau masyarakat.
“Apalagi media merupakan sarana efektif bagi kami dalam menularkan semangat kewirausahaan guna mewujudkan kemandirian ekonomi nasional,” beber Ferdy, sapaan akrab Ketua BPC HIPMI Banyuwangi.
“Di sisi lain, para pengusaha dan teman teman jurnalis itu juga memiliki kesamaan, yakni jarang berolahraga. Maka kami berfikir pertandingan persahabatan bulutangkis ini sangat tepat dijadikan ajang bersama,” he added.
Untuk wartawan yang dilibatkan, he continued, sengaja menggandeng melalui organisasi. Hal ini dilakukan sebagai bentuk penghargaan HIPMI Banyuwangi, terhadap insan pers yang profesional. Then don't be surprised, organisasi yang dilibatkan adalah organisasi pers yang diakui oleh Dewan Pers.
Dewan Pers adalah lembaga independen yang dibentuk untuk melindungi kemerdekaan pers dan meningkatkan kualitas kehidupan pers berdasarkan Undang-Undang (UU) Number 40 Year 1999 tentang Pers.
"Temporary, kami menggandeng PWI dan IJTI Banyuwangi. Kedepan tentunya kami akan merangkul organisasi lainnya,” ungkap Ketua BPH HIPMI Banyuwangi, yang mengusung program HIPMI Rebound ini.
Confirmed separately, Ketua IJTI Banyuwangi, Syamsul Arifin, mengpresiasi kegiatan yang diinisiasi HIPMI Banyuwangi. According to him, upaya mempererat hubungan pengusaha muda dengan awak media merupakan sebuah inovasi yang layak diacungi jempol.
“Jika terus dibangun dan dibangun lebih baik lagi, kami optimis bakal memiliki imbas luar biasa untuk tumbuh kembang sektor usaha dan perekonomian di Banyuwangi,He said.
Pemuda yang akrab disama Mas Bono ini juga berharap, pertandingan persahabatan bulutangkis bisa menjadi awal ketertarikan kalangan jurnalis untuk ikut terjun dalam dunia enterpreneur. Dan menjadi goal adalah peningkatan kesejahteraan yang bisa makin mengokohkan independensi dan proesionalisme wartawan dalam menjalankan tugas jurnalistik.
Pertandingan persahabatan bulutangkis yang melibatkan BPC HIPMI Banyuwangi, Kadin Banyuwangi, PWI Banyuwangi dan IJTI Banyuwangi, digelar atas inisiatif Ketua BPC HIPMI Banyuwangi, Ferdy Elfian. Serta arahan dan bimbingan dari mantan Ketua BPC HIPMI Banyuwangi, Dede Abdul Ghany.
Duel badminton tersebut rencananya akan digeber pada akhir Februari 2023. BPC HIPMI Banyuwangi dan Kadin Banyuwangi akan membentuk 8 tim, begitu juga para jurnalis. Sebagai penyemangat, pihak panitia telah menyiapkan sejumlah hadiah menarik. (*)
| herald | : Fazar Dimas Dear (MG-418) |
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
