Pembangunan pasar tersebut sebenarnya akan dimulai pada tahun anggaran 2014. Bila tidak bisa, it's clear, maka pengerjaan bisa dilaksanakan tahun anggaran 2015. “Tidak akan memakai anggaran APBD Banyuwangi,” katanya sambil menolak menyebut anggaran yang akan dihabiskan untuk megaproyek tersebut.Saat ini, it's clear, Pemkab Banyuwangi sedang melakukan pendekatan dengan Pemerintah Provinsi (provincial government) Jawa Timur dan pemerintah pusat agar membantu pembangunan pasar tersebut. “Pada APBD 2014, kita juga tidak menganggarkan," he said.
To Jawa Pos Radar Banyuwangi, Mujiono membeberkan tiga lantai yang akan dibangun itu, lantai satu digunakan para pedagang basah dan lantai dua pedagang kering. Atau itu bisa dibalik. “Parkir di lantai tiga," he said. According to Mujiono, pembangunan pasar tersebut dilakukan sebagai respons atas keluhan para pedagang mengenai kondisi pasar. Masalah parkir juga sering dikeluhkan karena lahan tidak ada. “Semoga pembangunan pasar ini bisa membuat para pedagang lebih baik," he said. (radar)