Permainan sengit berlangsung antara tim wartawan dan tim Brimob Muncar Banyuwangi untuk memperebutkan juara 1 and 2 dalam turnamen badminton yang digelar Polresta Banyuwangi di GOR Tawangalun, Friday (25/1/2024).
Turnamen ini sengaja digelar untuk membangun sinergitas antara Pemkab Banyuwangi, TNI, Polri dan lintas organisasi Jurnalis di Banyuwangi.
Dalam Puncak laga final tim media diwakili pasangan Rohman dan Fiki, sementara Brimob Muncar diwakili Aiptu Khoironi dan Brigadir Dimas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada laga final ini tim Brimob harus mengakui kemenangan tim media dengan dua set kemenangan langsung (21-17, 21-15).
Wakapolresta Banyuwangi AKBP Dewa Putu Darmawan mengatakan, agenda ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas dalam upaya menjaga kondustifitas dan kamtibmas di Banyuwangi. Bulutangkis menjadi pilihan untuk membangun sinergitas agar suasananya lebih cair.
“Melalui olahraga bersama ini sinergi Forkopimda Banyuwangi semakin erat dan terjalin harmoni yang erat,” ujar Dewa Putu.
Besides that, pihaknya berharap dengan pelaksanaan turnamen ini agar dapat menyehatkan dan meningkatkan imunitas tubuh melalui berolahraga, serta menarik minat dan kecintaan terhadap cabang olahraga badminton.
 |
“Mari kita tingkatkan sikap sportifitas melalui penyelenggaraan turnamen ini sehingga dapat memupuk persaudaraan, kekompakan dan soliditas diantara Kita semua,” he added.
Sementara Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan Polresta Banyuwangi tersebut. According to Ipuk, turnamen ini juga bisa menjadi sarana promotif untuk menggelorakan olahraga badminton di Bumi Blambangan.
Ipuk mentioned, turnamen ini menjadi cara kreatif Polresta Banyuwangi untuk merajut harmoni bersama dengan lintas Forkompida dan awak media.
“Ini agenda merajut kebersamaan dan harmoni Forkopimda. Semoga mendatang hubungan yang terjalin menjadi semakin baik," explained Ipuk.
Mendatang pihaknya pun berencana rutin mengagendakan olahraga bersama dengan Forkopimda.
“Semoga nanti bisa rutin, karena kita jarang bertemu karena kesibukan masing-masing. Dengan olahraga semoga bisa menjadi sarana untuk mempererat,"hope".
Turnamen Bulutangkis ini memperebutkan posisi 1 until 4 dengan hadiah berupa uang pembinaan untuk juara 1 of Rp 10 million, champion 2 Rp 7.500 thousand, champion 3 Rp 5 juta dan juara 4 of Rp 2,5 million.
Simak Video “Ternyata Arya Saloka Main Bulutangkis saat SD“ [prawns:Video 20detik] (erm/fat)
