The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

House Robbed, Money Rp 30 Million and Jewelry 27 Gram Blast

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

SRONO – Mendekati Hari Raya Idul Fitri, angka kriminalitas tampaknya mulai meningkat di Bumi Blambangan. Saat ditinggal belanja ke Banyuwangi, rumah milik Sun’an, 41, di Dusun Sukorejo, RT 4, RW 1, Sukomaju Village, Srono . District, disatroni maling, Minggu malam lalu (19/6).

In that action, pelaku yang diduga lebih dari seorang itu berhasil mengambil uang Rp 30 million. Besides that, perhiasan emas berupa kalung, ring, dan gelang dengan berat 27 gram juga dibawa kabur maling. Aksi pencurian di rumah Sun’an itu diduga terjadi sekitar pukul 19.00.

At that time, warga di kampung Sukorejo tengah melaksanakan salat tarawih di masjid. “Lingkungan sedang sepi, semua pada tarawih di masjid,” terang Sun’an. Sun’an mengaku saat maling masuk ke rumahnya itu, dirinya bersama istrinya, Tri Utami Ningsih, sedang belanja kebutuhan Lebaran bersama keluarga besarnya di Banyuwangi.

Mereka pergi dari rumah mulai pukul 15.00. “Saya itu belanja ke Banyuwangi sejak sore," he explained. Pencurian itu baru diketahui sekitar pukul 20.00. At that time, dirinya pulang dan terkejut karena pintu depan tidak bisa dibuka. even though, kunci rumah itu sudah dibuka.

“Pintunya itu terkunci dari dalam," he said. Pintu rumahnya yang terkunci dari dalam, membuatnya jadi curiga. At that moment, langsung keliling rumah dan melihat jendela bagian belakang sudah terbuka. “Jendela sudah terbuka dan ada bekas cukitan," he said.

Tidak sabar ingin tahu kondisi rumahnya, Sun’an langsung mendobrak pintu rumahnya yang terkunci dari dalam. Saat masuk rumah, dilihat semuanya sudah acak-acakan. Pakaian yang ada di lemari keluar semua dan semrawut. “Kamar seperti diobrak-abrik,He said.

Sun’an mengaku langsung lemas saat melihat uang simpanan sebesar Rp 30 juta yang disimpan di lemari sudah raib. Perhiasan emas milik istrinya dengan berat 27 gram, juga sudah amblas dibawa maling. “Perhiasannya itu tiga buah cincin, satu buah kalung, dan dua buah gelang, semuanya baru beli dua minggu lalu dan belum sempat saya pakai,” ujar Tri Utami Ningsih.

Kapolsek Srono AKP Ali Masduki saat dikonfirmasi membenarkan ada pencurian di wilayahnya. Pihaknya juga sudah mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (crime scene) bersama anggota. “Laporan sudah kami terima, dan masih kami lakukan penyelidikan,He said.

Kapolsek Ali mengaku belum berani menduga-duga pelaku pencurian itu. It is just, pihaknya berharap masyarakat yang akan meninggalkan rumah untuk memeriksa seluruh pintu dan jendela, termasuk memeriksa kompor. Besides that, juga tidak menyimpan uang tunai dan perhiasan dalam jumlah yang besar di rumah.

“Sebisanya uang tunai disimpan di bank, dan menggunakan kartu kredit sehingga lebih aman,” the door. (radar)

Exit mobile version