The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

SMK Dulu, SMA/MA Menyusul

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Ujian Nasional Berbasis Komputer

BANYUWANGI – Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) jenjang SMA/ sederajat tinggal hitungan hari. As much 165 sekolah yang tersebar di seantero Banyuwangi, baik SMK, senior High School, maupun MA bakal menghelat ujian akhir berbasis teknologi informasi tersebut.

Para siswa SMK bakal mengawali pelaksanaan UNBK pada Senin (3/4) coming. Ujian tahap akhir bagi siswa kelas 12, itu bakal dihelat selama empat hari alias sampai Kamis (6/4). Setiap hari ada satu mata pelajaran (course) tested.

On Monday, para siswa mengerjakan soal bahasa Indonesia, Selasa menghadapi soal matematika, serta Rabu dan Kamis masing-masing bahasa Inggris dan teori kejuruan. Meanwhile, SMA dan MA bakal menggeber UNBK sepekan kemudian. Yakni Senin (10/4) sampai Kamis (13/4). Sama halnya dengan SMK, para siswa SMA dan MA juga “hanya” akan mengerjakan soal satu mapel per hari.

Details, Senin ujian mapel bahasa Indonesia, Selasa soal matematika, Rabu mengerjakan soal bahasa Inggris, dan Kamis ujian mapel pilihan (sesuai jurusan). Berdasar data resmi yang dilansir Pusat Penilaian Pendidikan pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Ministry of Education and Culture), jumlah SMK penyelenggara UNBK di Banyuwangi mencapai 68 school.

Lembaga pendidikan SMA penyelenggara UNBK paperless itu sebanyak 51 school. Sedangkan MA penyelenggara UNBK 2017 as much 46 school. Komisi IV DPRD Banyuwangi, Salimi mengingatkan, seluruh sekolah untuk benar-benar menyiapkan penyelenggaraan ujian akhir tersebut dengan baik.

“Termasuk menyiapkan mesin genset untuk mengantisipasi pemadaman listrik,” ujar Sekretaris Komisi IV, Salimi. Salimi menambahkan, meski urusan pendidikan menengah kini dilimpahkan ke pemerintah provinsi (pemprov), namun dirinya berharap Pemkab Banyuwangi membantu memfasilitasi agar pelaksanaan UNBK berjalan lancar.

“Pemkab bisa membantu melakukan komunikasi dengan PLN untuk memastikan tidak ada pemadaman listrik saat UNBK berlangsung. Karena ini masih tahap awal pasca pelimpahan kewenangan pendidikan menengah dari pemkab ke pemprov," he concluded. (radar)

Exit mobile version