The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Residents are worried about the roaring sound of Mount Raung

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Desa Bayu Belum Tersentuh Sosialisasi

SONGGON – Wilayah Dusun Sambungrejo dan Dusun Bayurejo, Bayu Village, Songgon District, termasuk kawasan rawan bencana (FIREPLACE) letusan Gunung Raung. Tetapi sampai saat ini di dua dusun tersebut minim sosialisasi.

Warga yang tinggal di dua dusun itu mengaku bingung karena belum mendapat pengetahuan tentang kebencanaan terkait Gunung Raung yang kini berstatus siaga. “Tidak pernah ada sosialisasi sama sekali,” cetus Atminah, 50, salah satu warga Dusun Sambungrejo, Bayu Village.

Selama ini warga mendapat informasi tentang perkembangan Gunung Raung itu dari berita di televisi. “Kami masih bingung tentang Gunung Raung, karena belum mendapat informasi apa pun dari pemerintah," he said.

Hal senada juga diungkapkan Mustain, 36. Warga Dusun Sambungrejo, Bayu Village, itu mengatakan sejak ada perubahan status Gunung Raung menjadi Siaga pada Senin (29/6) hingga kini warga yang tinggal di Dusun Sambungrejo dan Dusun Bayurejo, Bayu Village, belum pernah menerima informasi atau sosialisasi.

Warga saat ini mulai cemas dan takut. Especially, sejak muncul lava pijar dari puncak Gunung Raung terdengar suara gemuruh dan dentuman dari Gunung Raung. “Pak Kades (village head) sering ronda sampai malam di kampung ini," he said.

Selain tidak mendapatkan informasi dan sosialisasi, warga juga mengaku belum pernah mendapat simulasi tentang bencana alam seperti yang sudah pernah dipraktikkan di Desa Sumberarum dan Sragi, Songgon District. “Kami tidak tahu kenapa Desa Bayu diabaikan, padahal juga masuk kawasan rawan bencana,He said.

Monitoring of Jawa Pos Radar Banyuwangi, tidak ada satu pun spanduk berisi peringatan, appeal, maupun pemasangan rambu arah evakuasi di Desa Bayu. But, warga masih tetap waspada dan beraktivitas seperti biasa.

Desa Bayu memang termasuk KRB. Desa tersebut terdiri atas tujuh dusun, yakni Dusun Sambungrejo, Bayurejo, Bayu Lor, Bumisari, Kentangan, Tegalrejo, dan Pelantaran. Warga yang tinggal di Desa Bayu sejumlah 2.515 head of family (KK) or 7387 soul. Dari jumlah warga itu, 214 jiwa masih balita, 182 lanjut usia (elderly), and 22 jiwa lainnya ibu hamil. (radar)