Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Geger! Mayat Perempuan Tua Ditemukan Mengapung di Perairan Selat Bali

Petugas Basarnas saat mengevakuasi mayat yang mengapung di Selat Bali.
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Petugas Basarnas saat mengevakuasi mayat yang mengapung di Selat Bali.

BANYUWANGI – Sesosok mayat perempuan tanpa identitas ditemukan mengapung dengan posisi tengkurap di perairan selat bali, Rabu (29/11). Rambutnya sudah memutih dan di perkirakan usianya sekitar 60 tahunan.

Mayat pertama ditemukan sekitar pukul 14.00 WIB. Posisinya arah utara pelabuhan landing craft tank (LCT) Ketapang. Kondisi mayat mengapung, tak jauh dari jalur kapal ferry. Bahkan, mayat tersebut pertama kali dilihat oleh nahkoda kapal.

Temuan itu langsung dilaporkan ke pos Basarnas Ketapang. Tanpa pikir panjang, tim Basarnas langsung melakukan evakuasi menggunakan perahu karet.

“Kami di arahkan ke lokasi KMP Marina yang tengah berlayar di tengah laut membawa penumpang,” ujar koordinator Pos Siaga SAR Banyuwangi, Riski Putra Buana.

Selanjutnya, perahu karet SAR berputar putar di sekitar kapal hingga berhasil di temukan sesosok mayat mengapung dengan posisi tengkurap.

“Saya bersama anggota SAR lain mengevakuasi jenazah korban untuk di naikkan ke atas perahu karet,” kata Riski.

Yang selanjutnya di bawa ke dermaga MB 1 Pelabuhan Ketapang, lalu di bantu aparat kepolisian dari Polsek KP3 Tanjung Wangi di bawa ke RSUD Blambangan Banyuwangi dengan menggunakan mobil ambulance.

“Jenazah korban di temukan sekitar 100 meter dari bibir pantai. Dan pertama kali di temukan pada beberapa bagian tubuh korban terdapat sejumlah luka lecet,” ungkap Riski.

Namun dia mengaku tidak mengetahui secara pasti penyebab dari berbagai luka tersebut, apakah akibat benturan benda tumpul ataukah terlalu lama berada di laut. Dan dari kondisi jenazahnya, di perkirakan korban sudah meninggal dunia sejak 2-3 hari yang lalu.

Hingga kini, jenazah korban masih di kamar mayat RSUD Blambangan Banyuwangi. Dan, berdasarkan hasil sidik jari yang dilakukan oleh Kepolisian, di duga korban adalah warga Pamekasan Kabupaten Madura.