BANYUWANGI – Warga Lingkungan Welaran, Kelurahan Penganjuran, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi digegerkan dengan penemuan yang tergeletak di sungai kecil di belakang SMP Muhammadiyah Banyuwangi, Sabtu (25/11/17) siang.
Mayat yang diketahui bernama Sapiah (75) warga setempat pertama kali ditemukan oleh Ferdianto (14) dan Putu Eka Saputra (15) ketika mencari ikan di sungai tersebut.
Sekitar pukul 14.30 WIB, dua bocah warga Lingkungan Mojoroto, Kelurahan Mojopanggung, Kecamatan Giri ini secara tidak sengaja melihat mayat korban. “Merekapun menyampaikan hal itu kepada warga setempat,” ujar Kapolsek Banyuwangi Ajun Komisaris Polisi Ali Masduki.
Mengetahui kabar penemuan mayat, warga pun berdatangan untuk melihat. Dan, Warga langsung mengenali korban karena Sapiah memang warga setempat.
Anak korban juga datang ke lokasi kejadian dan meminta korban langsung dibawa ke rumahnya yang tak jauh dari lokasi penemuan. Anak kandung korban menolak dilakukan otopsi dan mengikhlaskan kematian korban.
Berdasarkan keterangan anaknya, terang Ali Masduki, korban memang sering keluar sendiri. Padahal korban dalam kondisi kurang sehat. Sebab korban belum lama ini menjalani perawatan di rumah sakit.
“15 hari sebelum meninggal, korban baru pulang menjalani rawat inap di RSUD Blambangan karena sakit kejang,” bebernya.
Sementara itu, usai dilakukan pendataan pada korban, saat itu juga Polisi menyerahkan korban ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
