Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Grebek Syawal dengan 1.000 Ketupat

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Salah satu peserta mengarak ketupat dalam Festival 1.000 Ketupat di Desa Temuguruh, Kecamatan Sempu, Sabtu (1/7).

SEMPU – Gerebek Syawal 1488 H yang digelar warga Desa Temuguruh, Kecamatan Sempu, berlangsung semarak, Sabtu (1/7). Acara itu, merupakan rangkaian kegiatan Festival 1.000 Ketupat yang dilaksanakan oleh pemerintah desa setempat.

Dalam Festival 1.000 Ketupat yang dilepas oleh kepala Desa Temuguruh, Asmuni, SP itu, para peserta yang umumnya perwakilan RT dan dusun mengusung ketupat dengan berbagai bentuk seperti gunungan dan patung. Setiap peserta, diiringi aneka musik seperti hadrah dan kesenian daerah.

Pada Festival 1.000 Ketupat itu, para peserta mengarak ketupat di perkampungan dengan start di lapangan Desa Temuguruh dan finish di halaman kantor desa. “Acara ini baru pertama kita gelar,” cetus kepala Desa Temuguruh, Asmuni, SP.

Menurut Asmuni, dalam acara ini ada 25 lima RW yang berada dl wilayah Desa Temuguruh lkut andil dengan membuat hiasan ketupat. “Alhamdulillah warga semangat, satu rw ada yang membuat dua,” katanya pada Jawa Pos Radar Genteng.

Asmuni menyebut dalam Festival 1.000 Ketupat ini juga digelar berbagai acara, seperti lomba kaligrafi, pidato dai kecil, dan membaca Alquran. Selain itu juga digelar pengajian umum dan halal bi halal yang mengambil tema, dengan kebersamaan kita jalin kerumunan umat.

“Untuk pengajian kita mengundang Ustad Abdul Gofar,” katanya. Festival 1.000 ketupat ini, jelas dia, rencananya akan dibuat agenda tahunan yang digelar H+7 Lebaran. Kegiatan ini akan djjadikan icon untuk desanya. Sebab, desanya tidak ada destinasi wisata yang menonjol dan tidak ada ciri tertentu yang bisa mengangkat potensi desa.

“Ini semua murni swadaya warga,” cetusnya. (radar)