GENTENG – Target tim gulat Banyuwangi untuk memborong sedikitnya tujuh medali pada Porprov Jatim tahun ini sepertinya bukan isapan jempol belaka. Hal itu terbukti dengan perolehan dua medali pada hari pertama pelaksanaan lomba. Siang kemarin (5/6) dua medali disumbang Pradita Yusditiyar dan Ayub Bagus S. Pradita Yusditiyar mempersembahkan medali emas dari kelas 120 kg gaya grego.
Sementara itu, Ayub Bagus S. harus puas dengan perolehan medali perunggu di kelas 66 kg. Langkah Pradita dalam meraih emas justru terlihat mudah pada pertandingan terakhir melawan pegulat dari Sidoarjo. Dalam tiga laga yang dia lalui, lawan paling tangguh justru berasal dari Kota Kediri yang dihadapi pada laga kedua.
Sebelumnya, di laga pertama, dia berhadapan dengan pegulat dari Kota Malang. “Yang tengah yang berat. Tapi Alhamdulillah bisa menang,” ucap Pradita. Menurut pelatih gulat Banyuwangi, Miskam, perolehan itu tentu sebanding dengan prestasi saat Kejurda Jatim di Kediri lalu.
Menurutnya, semua anak asuhnya memang ditarget meraih medali pada Porprov kali ini. “Insyaallah semua bisa membawa medali,” harapnya. Untuk menghadapi pertandingan hari ini, pihaknya mengaku sudah mematangkan persiapan dengan latihan dan strategi yang telah diatur.
“Sudah siap seratus persen,” ungkap Miskam. Dia optimistis pegulat andalan Banyuwangi lainnya, Tamara Finela, Intan Indah Safitri, Juwita Anggraini, Rohmat Alwafi, dan Jibril Kadafi, bisa mendapat hasil yang juga memuaskan. “Harapannya semua dapat,” ucapnya. (radar)
