Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Hari Kedua Pencarian, Nelayan Yang Hilang Belum Ditemukan

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

pencarian-nelayan-belum-ada-hasil

PESANGGARAN – Hari kedua pencarian Sugiyanto, 45, warga Dusun Ringinsari, Desa/Kecamatan Pesanggaran, yang hilang di sekitar Perairan Candrian masih  belum membuahkan hasil. Jejak korban belum diketahui. Komandan Pos TNI AL Pancer, Pelda Poniran, kepada Jawa Pos Radar Genteng  mengatakan selama seharian telah melakukan pencarian nelayan yang hilang  itu. Tetapi, upaya itu masih belum berhasil.

“Korban belum ditemukan,” katanya. Menurut Poniran, warga yang hilang di Laut Selatan itu biasanya baru diketahui  jejaknya setelah memasuki hari ketiga, atau hari yang ke-4. “Biasanya itu akan muncul pada hari ketiga,” ujarnya.

Poniran mengaku bersama para nelayan telah mencari di sekitar perairan Pancer dan sekitar lokasi hilangnya korban di perairan Candrian. “Kita mencari bersama  para nelayan, hasilnya masih  nihil,” ungkapnya.  Hal senada juga disampaikan Wadan Denlat Intel Intai Amfibi, Puslatpur  Marinir, Lampon, Kapten Venny T. Wuaten.

Kemarin (20/10) pihaknya menerjunkan empat perahu untuk melakukan pencarian di sekitar lokasi penemuan perahu. Tetapi, hingga siang belum ada hasil yang memuaskan. “Empat perahu   kita terjunkan untuk mencari korban,” katanya.

Menurut Kapten Venny, karakter pencarian orang hilang di Laut Selatan itu memang berbeda dengan daerah  lain. Selain adanya mitos, Laut Selatan  yang berhadapan langsung dengan Samudera Indonesia, mempengaruhi  kondisi alam. “Ya tahu sendirilah, kondisi laut selatan itu seperti apa,” ungkapnya.

Seperti diberitakan Jawa Pos Radar Genteng sebelumnya, kecelakaan laut kembali terjadi  di Laut Selatan Rabu (19/10). Sugiyanto, 45, warga Dusun Ringinsari, Desa/Kecamatan Pesanggaran, hilang saat mencari benur di sekitar Perairan Candrian, wilayah Desa Pesanggaran.

Sejumlah nelayan yang dibantu anggota dari TNI AL dan Puslatpur  Marinir Lampon hingga kemarin masih melakukan pencarian di Laut Selatan. “Kami dapat laporan ada nelayan yang hilang di sekitar  Perairan Candrian,” terang  Kapolsek  Pesanggaran, AKP Sudarsono.  Dugaan Sugiyanto hilang saat  mencari benur itu, terang dia, setelah nelayan lain menemukan perahunya mengapung di laut.

“Perahu milik korban mengapung, tapi korban tidak ada,” katanya. Informasi dari Komandan Pos TNI AL Pancer, Pelda Poniran, mengatakan hingga Rabu sore  (19/10) pihaknya masih melakukan pencarian di sekitar lokasi penemuan perahu. Sementara itu,  perahu milik korban yang rusak  karena menabrak karang sudah dievakuasi ke Pantai Lampon. “ Perahunya oleh keluarga ditarik ke Lampon,” jelasnya. (radar)