BANYUWANGI – Hutan di kawasan cagar alam (CA) Kawah Ijen terbakar. Peristiwa itu dibenarkan oleh Kepala Balai Besar BKSDA Jatim, Nandang Prihadi.
Menurut Nandang, kebakaran yang terjadi di sekitar kawasan Cagar Alam Kawah Ijen berasal dari lahan petak 80A yang dikelola oleh Perum Perhutani Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Banyuwangi Barat.
Kobaran api diduga dibawa oleh angin dan merembet ke kawasan CA Kawah Ijen.
“Sepertinya ada angin yang berhembus besar dan ada api yang meloncat ke kawasan CA Kawah Ijen,” kata Nandang seperti dilansir dari Jatimnow, Kamis (1/8/2019).
Kini, lanjut Nandang, upaya pengendalian dan melokalisasi sebaran api telah diupayakan. Baik oleh petugas Perhutani, BBKSDA Jatim, dan organisasi masyarakat peduli api (MPA).
“Saat ini petugas BBKSDA Jatim dan MPA serta penyedia jasa wisata dan juga perhutani terus melakukan pemantauan. Upaya pemadaman dan melokalisasi api agar tidak menyebar,” jelasnya.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan belum diketahui seberapa luas sebaran api yang membakar kawasan hutan yang dikelola oleh KPH Banyuwangi Barat yang terbakar hingga merembet ke kawasan cagar alam (CA) Kawah Ijen.
