Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Jelang Long Weekend, Penumpang Feri Naik

LIBURAN: Kendaraan roda dua terus mengalir dari Bali di Pelabuhan Ketapang sejak kemarin. Jelang Long Weekend,
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
LIBURAN: Kendaraan roda dua terus mengalir dari Bali di Pelabuhan Ketapang sejak kemarin. Jelang Long Weekend,

KALIPURO – Dua hari jelang liburan Idul Adha 1433 H, penumpang kapal penyeberangan di Selat Bali meningkat drastis. Peningkatan penumpang itu terjadi dari arah Pelabuhan Gilimanuk, Bali, menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi.

Peningkatan jumlah penumpang feri itu terjadi mulai kemarin malam (23/10). Pada Selasa malam lalu, ribuan penumpang dari Bali menyerbu Pelabuhan Ketapang. “Penumpang meningkat sekitar 9,7 persen dari hari-hari normal,” kata Kepala PT ASDP Indonesia Ferry (IF) Ketapang, Waspada Heruwanto, melalui Manager Operasional, Saharuddin Koto Peningkatan penumpang kali ini didominasi kendaraan roda dua (R2).

Mulai pagi hingga sore kemarin (24/10), ribuan penumpang terus berdatangan. Pada hari-hari normal, jumlah ken daraan yang menyeberang berkisar 1.500 hingga 1.700 unit. Tetapi, jelang liburan hari raya kurban, kendaraan yang menyeberang mencapai 2.000 hingga 2.500 unit.

Penumpang yang menyeberang sebagian besar merupakanwargaJawayangbekerja di Bali. “Mereka pu lang untuk merayakan hari raya di kampung halaman,” jelas Saharuddin. Penumpang dari Ketapang juga mengalami peningkatan. Namun, peningkatan pe num pang dari Jawa menuju Bali tidak sebesar yang terjadi dari arah Gilimanuk.

Penumpang dari Ketapang di dominasi kendaraan roda empat (R4). Rata-rata mereka ada lah masyarakat umum yang ingin menghabiskan long weekend (liburan panjang akhir pekan) di Bali. Peningkatan penumpang dari arah Ketapang dipengaruhi Idul Adha berdekatan dengan libur akhir pekan.

Warga banyak yang memanfaatkan libur panjang itu untuk berwisata di Pulau Dewata. Saat ini, pihak PT IF Ketapang mengoperasikan 30 armada kapal. Sepanjang hari ke ma rin, cuaca di Selat Bali cukup bersahabat sehingga mendukung kelancaran aktivitas penyeberangan. “Cuaca kondusif, tapi kita tetap minta nakhoda was pada terhadap ancaman cuaca buruk,” ujar Saharuddin. (radar)