Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Kapal Muatan BBM Senggol Feri, Tali Jangkar Tersangkut Sirip Kemudi

MT Maiden Alpha saat insiden tersangkut tali jangkar KMP Citra Mandala Sakti di Selat Bali kemarin (14/10). Setelah kejadian itu, kapal kargo MT Maiden Alpha yang penyok itu sandar di Pelabuhan Tanjung Wangi
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
MT Maiden Alpha saat insiden tersangkut tali jangkar KMP Citra Mandala Sakti di Selat Bali kemarin (14/10). Setelah kejadian itu, kapal kargo MT Maiden Alpha yang penyok itu sandar di Pelabuhan Tanjung Wangi

KALIPURO – Kapal Motor Tanker (MT) Maiden Alpha muatan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar yang akan bersandar di pelabuhan Tanjung Wangi pukul 12.30 tiba-tiba terseret derasnya arus Selat Bali.

Nakhoda tidak dapat mengendalikan kapal, sehingga MT Maiden Alpha terseret arus sejauh 100 meter dari pelabuhan Tanjung Wangi. Setelah terseret arus, MT Maiden Alpha tersangkut tali jangkar Kapal Motor Penumpang (KMP) Citra Mandala Sakti milik PT Jembatan Nusantara yang sedang lego jangkar sejauh 200 meter dari pelabuhan Tanjung Wangi.

Saat kejadian, para anak buah kapal (ABK) yang sedang berada di dalam KMP Citra Mandala Sakti berteriak histeris. Mereka kaget mendengar suara keras insiden tersebut. Saat kejadian, upaya ABK melepaskan lilitan jangkar dari sirip kemudi ternyata membuahkan hasil. Beberapa orang ABK menyelam untuk melepaskan lilitan tersebut. Tali jangkar akhirnya berhasil dilepaskan pada pukul 14.27.

Dari insiden tersebut, kedua kapal tidak mengalami kerusakan yang fatal. MT Maiden Alpha hanya mengalami penyok sedikit pada bagian atas kapal. Selanjutnya kapal dengan panjang 105 meter tersebut dapat kembali menguasai kendali dan berhasil bersandar di dermaga Pelabuhan Tanjung Wangi pada pukul 15.00 kemarin.

Kepala Operasi PT Jembatan Nusantara Dino mengatakan jika kedua belah pihak dapat saling menerima insiden yang terjadi pada siang kemarin (14/10). Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. “Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Pertamina dan tidak ada saling tuntut atas terjadinya tersebut,” ucap Dino. (radar)