Sepanjang jalan menuju balai Desa Pakistaji, ratusan siswa serta masyarakat berkumpul di pinggir ja lan menunggu kedatangan Bupati Anas. Ketika iring-iringan mobil bupati tiba, mantan ang gota DPR RI ini langsung turun dari mobil dan lang sung menyalami masyarakat serta siswa sekitar. “Al hamdulillah, senyum masyarakat Pakistaji membuat saya lebih percaya diri untuk membangun Banyuwangi,” kata Bupati Anas.
Sementara itu, Camat Kabat HM. Lukman mengatakan, wilayah Kabat telah berkomitmen untuk menyukseskan gerakan sedekah oksigen. Gerakan penghijauan ini dilakukan serentak di seluruh wilayah Kecamatan Kabat dengan melibatkan warga sekitar secara gotong royong.“Zakat oksigen ini merupakan salah satu wujud ung kapan syukur kita untuk tetap menjaga alam. Selama ini oksigen yang kita serap adalah anugerah Allah SWT,” jelas Lukman.
Gerakan penghijauan dengan menanam seribu pohon trembesi ini diharapakan akan mendukung ketersediaan oksigen yang berlimpah, selain itu berfungsi sebagai sarana pelestarian lingkungan hidup, menjaga kesuburan tanah serta memelihara sumberdaya air. Lukman menambahkan, manusia menghirup oksigen sebanyak 2.880 liter. Jika diasumsikan dengan harga oksigen murni pertabung kapasitas 1 liter seharga Rp 25 ribu, maka lewat zakat oksigen bisa dihemat dana Rp 72 juta per hari. “Bisa dihitung betapa maha penghasihnya Tuhan terhadap makhluk nya,” tandasnya. (radar)