BANYUWANGI – Penambahan kuota jamaah haji pada tahun 2017 oleh Kementerian Agama (Kemenag) pusat diprioritaskan bagi jamaah haji lansia. Banyuwangi memiliki lebih dari 100 jamaah lansia yang siap dimasukkan jika memperoleh kuota lebih dari pusat.
Kasi Penyelenggaraan haji dan Umrah Kemenag Banyuwangi Mukhlis mengatakan, tahun ini Banyuwangi memiliki jatah 921 orang untuk jamaah calon haji. Terkait penambahan kuota dari pusat, sampai kemarin (18/1) belum memperoleh petunjuk teknis dari pusat.
Meski begitu, pihaknya telah mempersiapkan pendataan bagi calon jamaah lansia. Di mana untuk wilayah Banyuwangi jumlah jamaah lansia mencapai lebih dari 100 orang. Dengan kriteria berusia di atas 75 tahun dan telah mendaftar lebih dari dua tahun.
“Regulasinya belum turun jadi sementara kita mengikuti peraturan dari tahun sebelumnya, mereka tetap kita data dan diajukan ke pusat,” jelasnya. Mukhlis menambahkan, dirinya belum mengetahui sistem untuk prioritas jamaah haji lansia tahun ini. Karena jika merujuk tahun sebelumnya biasanya jamaah lansia akan menanti limpahan kuota dari provinsi.
Jadi jika nanti pada masa pelunasan tahap pertama dari provinsi banyak calon jamaah yang tidak melunasi, maka otomatis kuota itu akan dibagi ke masing-masing daerah untuk memprioritaskan lansia. Namun, jika tahun ini yang digunakan adalah pemberian kuota tambahan dari pusat, maka hal itu akan sangat membantu daerah untuk memaksimalkan prioritas jamaah lansia.
“Biasanya kalau dari Jatim ada 5.000 orang yang tidak melakukan pelunasan di tahapa pertama, maka akan langsung dibagi ke daerah untuk digunakan sebagai jatah lansia, yang jelas kita siapkan data, tinggal menyesuaikan dengan regulasi,” pungkasnya. (radar)
