Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Kepala Petugas Kena Tembak

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Mahrizal Ilham Aulia (34) dirawat di rumah sakit.

Sama-sama Jaga Pos Wisata, Diduga Pistol Polisi Meletus

BANYUWANGl – Insiden berdarah yang melibatkan polisi terjadi di Dusun Krajan, Desa Sumberbulu, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, sekitar pukul 11.00 siang kemarin (30/6). Seorang pegawai sipil Polsek Songgon, Mahrizal Ilham alias I’il, warga Desa Balak, Kecamatan Songgon, itu terkena peluru nyasar.

Timah panas itu menembus kepala korban yang sedang bertugas piket di Pos Pam Wisata Desa Sumberbulu. Celakanya, peluru nyasar yang menembus kepala l’il itu diketahui milik Brigadir BD. Belum diketahui secara persis, apa pemicu petaka yang terjadi di Pos Pam Wisata Lebaran yang berlokasi di seberang jalan kantor Desa Sumberbulu itu.

Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Banyuwangi, Brigadir BD dan korban sama-sama tengah berada di Pos Pam Wisata Lebaran kemarin. Keduanya bersama dengan beberapa anggota polisi yang bertugas dilokasi tersebut.

Tiba-tiba, terjadi letusan pistol yang menembus kepala anggota sipil yang bertugas pada Unit Intelkam Polsek Songgon itu. Terkena peluru pada bagian kepala membuat I’il tak berdaya. Dia langsung terkapar di lokasi kejadian. Darah pun mengucur dari kepala pegawai sipil tersebut.

Sesaat kemudian kepanikan pun terjadi dan korban langsung dilarikan ke RSUD Blambangan, Banyuwangi, yang berjarak sekitar 30 Kilometer dari lokasi kejadian. Hingga sore kemarin, belum diketahui secara persis pemicu terjadinya insiden peluru menembus kepala pegawai sipil Polsek Songgon tersebut.

Tapi, informasi dari kepolisian setempat, insiden tersebut diduga bukan terjadi karena sengaja penembakan. “Bukan penembakan, karena tidak ada unsur kesengajaan,” ungkap seorang polisi yang minta dirahasiakan identitasnya kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi di lokasi kejadian kemarin.

Karena itu, penyebab terjadinya musibah berdarah itu belum diketahui secara pasti. Menurut sumber terpercaya tersebut, penyebabnya para polisi lain yang bertugas di lokasi tidak mengetahui. “Yang tahu yang mereka berdua,” katanya.

Kejadian tersebut berlangsung cepat sekitar pukul 11.00. Saat itu, arus lalu lintas di kawasan Sumberbulu memang ramai, karena lokasi kejadian merupakan akses jalan utama menuju tempat wisata Pinus Songgon.

Usai kejadian, korban diangkat mobil yang kebetulan sedang melintas di lokasi. Kapolres Banyuwangi, AKBP Agus Yulianto langsung mendatangi TKP usai menerima laporan insiden tersebut siang kemarin.

Sore harinya, Wakapolres Banyuwangi, Kompol Dony Setiawan Handaka tampak mengecek kondisi di lokasi yang persis di depan rumah warga tersebut. Sayangnya, Wakapolres Dony enggan memberikan penjelasan mengenai insiden yang menimpa anak buahnya itu.

Meski begitu, dia mengatakan bahwa Kapolres Agus Yulianto yang akan merilis terkait peristiwa tersebut dalam waktu dekat. “Nanti Pak Kapolres yang akan menyampaikan rilis,” katanya singkat lalu bergegas masuk mobil dinas.

Warga sekitar juga tidak paham betul kondisi luka di kepala korban. Seorang perempuan penjaga counter ponsel di sekitar lokasi kejadian, mengaku tidak tahu persis tentang kondisi luka korban. “Saya tadi hanya menolong dan membersihkan darah di tempat,” katanya.(radar)