Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Pagi Nari, Sore Maestro Gandrung

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Kartika-Putri-bersama-para-penari-gandrung-tampil-di-Taman-Blambangan-pagi-kemarin.

BANYUWANGI – Seni budaya Banyuwangi memang layak jual. Salah satunya tari gandrung yang telah lama dikenal hingga level internasional. Kali ini tari gandrung kembali diekspose besar-besaran oleh salah satu stasiun televisi nasional melalui program siaran langsung dari Taman Blambangan kemarin (12/3).

Pada pagi hari program siaran live musik tersebut menampilkan para penari gandrung. Bahkan, para host acara tersebut tampak belajar tari gandrung dan mentas bersama beberapa penari asli di panggung terbuka itu. Sementara itu, sore kemarin tayangan acara live musik itu berlanjut untuk sesi kedua.

Kali ini pihak penyelenggara menampilkan maestro gandrung Supinah yang dikenal memiliki suara khas dengan nada tinggi itu. Acara tersebut dipandu beberapa host terkenal, yakni Gading Marten, Kartika Putri, Andhika Pratama, dan Ferry Maryadi.

Musik tradisional Banyuwangi pun ikut mengiringi acara yang disiarkan secara langsung tersebut. Acara tersebut dibarengi peluncuran event wisata tahunan Banyuwangi Festival (B-Fest) 2016. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas yang berada di Taman Blambangan sempat naik ke atas pentas untuk mempromosikan  sejumlah event yang akan menyemarakkan  B-Fest.

“Akan ada Gandrung Sewu, Banyuwangi Ethno Carnival (BEC), International Tour de Banyuwangi Ijen, hingga Underwater Festival,” ujar Bupati Anas. Selanjutnya, bermacam kebudayaan Banyuwangi ditampilkan dalam acara itu, mulai aneka sajian kuliner, tarian, hingga budaya.

Bahkan, lagu Umbul-umbul Blambangan berkumandang dinyanyikan bareng-bareng di hadapan warga yang menyemut di Taman Blambangan.(radar)