BANYUWANGI – Setelah libur panjang pasca Pemilu 2019 dan Hari Paskah berakhir, pemudik asal Bali yang sebelumnya pulang kampung untuk nyoblos diberbagai Pulau Jawa dan Madura mulai kembali lagi merantau ke Pulau Bali.
Akibatnya, suasana Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi dipadati kendaraan yang mengantri akan menyeberang ke Bali. Antrian mulai terjadi sejak Senin (22/6/2019) dinihari.
Dilansir dari Arahjatimcom, antrian didominasi oleh kendaraan pribadi dan mobil angkutan barang. Saking banyaknya, antrean mengular ke jalan raya sejauh kurang lebih 1 Km ke arah utara.
Selain disebabkan jumlah kendaraan yang menyeberang sedang mengalami peningkatan, kepadatan ini juga dikarenakan satu loket untuk kendaraan roda empat di Pelabuhan ASDP Ketapang tidak berfungsi lantaran dalam proses pengeringan setelah dilakukan pengecetan.
Kondisi tersebut membuat perjalanan penumpang maupun kendaraan yang akan ke pulau Bali pasca libur panjang sedikit tersendat. Bahkan penumpang harus mengantri sekitar satu jam lamanya untuk bisa masuk ke dalam kapal.
Seharusnya ada 4 loket yang harus digunakan. Namun hanya 3 loket yang berfungsi. Kondisi tersebut membuat perjalanan penumpang maupun kendaraan yang akan ke pulau Bali pasca libur panjang sedikit tersendat.
Bahkan, penumpang harus sabar mengantri sekitar satu jam lamanya untuk bisa masuk ke dalam kapal.
”Saya antri mulai dari jalan raya depan kantor Pertamina. Agak terganggu sih, tapi ya bagaimana lagi, mungkin ini juga karena arus balik memang lagi ramai setelah libur panjang, harus sabar menunggu,” kata Ari seorang pemudik.
Untuk mengurai antrian yang meluber ke jalan raya, pihak kepolisian kawasan Pelabuhan Ketapang menyediakan kantong parkir di Stasiun Banyuwangi Baru.
Untuk kendaraan yang hendak menuju Pulau Bali dari arah Jember dialihkan sementara menuju kantong parkir di kawasan jalan lingkar Ketapang agar kendaraan tidak menumpuk di jalan raya.
”Pasca long weekend kendaraan jadi banyak yang balik ke Bali sejak pukul 24.00. Padatnya kendaraan di Pelabuhan Ketapang juga disebabkan banyaknya kendaraan yang secara bersama-sama menuju Bali setelah ada kemacetan di hutan Baluran, Situbondo,” kata Aiptu Agus Adi Wiyono, Petugas Kepolisian Kawasan Pelabuhan
“Dihimbau pengendara untuk bersabar dan berhati-hati karena kondisi kendaraan sedang padat malam ini. Kalau mengantuk lebih baik menepi dan beristirahat,” imbaunya.
Sementara itu, mengantisipasi terjadinya lonjakan kendaraan dan penumpang, pihak PT Indonesia Fery Ketapang menyiagakan 32 kapal yang sandar di dermaga MB dan LCM.
