RadarBanyuwangi.id – Sementara itu, perwakilan dari pedagang kaki lima (PKL) yang awalnya sempat menolak proses relokasi akhirnya melunak.
Mereka bahkan mendukung rencana relokasi dan berharap bisa memperoleh keuntungan lebih saat pasar nanti selesai dipugar.
Ketua Paguyuban Pedagang Kaki Lima (Pakompak) Matasan berharap proses revitalisasi bisa segera terlaksana.
Baca Juga: Trio Pakel Bebas, Warga Desa Pakel Banyuwangi Berharap Tak Ada Kriminalisasi Lagi
Dia memastikan sejak awal tidak ada penolakan terhadap revitalisasi pasar tersebut. Namun, para pedagang berharap konsep pasar baru benar-benar bisa memperbaiki nasib mereka.
Apalagi, dengan revitalisasi akan ada perubahan wajah pasar yang sebelumnya tampak kumuh menjadi lebih baik.
”Harapan kami pasar bisa lebih ramai. Jangan sampai seperti sebelumnya, jam 7 pagi di dalam sudah sepi, tidak ada yang beli,” tegas Matasan.
Baca Juga: Awali Revitalisasi, Pedagang Pasar dan Forpimda Gelar Selamatan, Bupati Ipuk: Seluruh Pedagang Sudah Kompak
Hal senada juga diungkapkan Ketua PKL Joko Tole Sore Pasar Banyuwangi Agus Hariyono. Agus mengakui sempat ada miskomunikasi antara PKL di bawah naungannya dengan Pemkab Banyuwangi.
”Kami dukung revitalisasi pasar sampai selesai, semoga bisa mengakomodasi semua pedagang, baik yang sudah terdaftar maupun belum,” tegasnya. (fre/aif/c1)
