BANYUWANGI – Antusiasme tampak dari penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIB Banyuwangi kemarin (23/7). Bertempat di lapangan olahraga di dalam areal tahanan, ratusan warga binaan mengikuti kegiatan halal bihalal yang diselenggaran oleh petinggi Lapas.
Seakan menjadi tuan rumah di kandang sendiri, sejumlah unjuk kebolehan diperlihatkan penghuni Lapas. Di antaranya di sesi pembuka kegiatan diperlihatkan dengan permainan angklung. Secara rancak mereka tampak mampu mengikuti dan mengatur irama nada dari angklung yang dikombinasikan dengan kendang.
Tidak ketinggalan, sejumlah penghuni turut ambil bagian dengan beagam bakat yang dimiliki seperti bernanyi. Untuk memfasilitasi kreativitas mereka, pihak Lapas menyediakan panggung di sana. Selain para penghuni yang tampil menghibur, beberapa artis lokal Banyuwangi juga turut tampil di sana. Mereka bernyanyi dan bersuka cita bersama meski di dalam tembok tebal penjara.
Kepala Lapas Banyuwangi, Arimin mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan masih dalam momentum peringatan Idul Fitri. Bertajuk halal bihalal, pihak Lapas ingin ada komunikasi dan harmonis antara pihak Lapas dengan penghuninya.
“Ini biar penghuni di dalam tidak tegang dan lebih rileks,” katanya. Selain diikuti penghuni Lapas, kegiatan halal bilahal ini juga turut dihadiri sejumlah tokoh masyarakat. Mereka secara langsung berbaur dengan penghuni Lapas dalam acara tersebut.
Arimin menyebut ini bagian dari sinergi Lapas dengan masyarakat. Diakuinya, dengan total 787 penghuni di Lapas Banyuwangi, membuat penghuninya membutuhkan hiburan. Status Lapas yang over kapasitas saat ini membuat mereka membutuhkan melepas ketegangan. “Lapas kapasitas 250 dihuni 787 orang. Makanya mereka butuh hiburan,” ujarnya. (radar)
