KALIBARU – Polisi terus berburu dengan waktu untuk mengungkap pelaku dan motif dari kematian Ivan Kristiyanto, 31, warga RT 4/ RW 3, Dusun Lidah, Desa/Kecamatan Gambiran, yang ditemukan tergeletak di Perkebunan PTPN XII, Kebun Jatirono, Afdeling Kacangan, wilayah Dusun Kacangan, Desa Kajarharjo, Kecamatan Kalibaru, Sabtu lalu (28/1).
Polisi kini sedang melacak keberadaan mobil Ivan yang diduga dilarikan oleh pelaku. Dari hasil penelurusan yang dilakukan polisi, diketahui posisi mobil kuat dugaan masih berada di Pulau Jawa. “Mobil itu terdata masih ada di Jawa,” ujar AKP Dewa Putu Prima Yogantara Parsana, Kasatreskrim Polres Banyuwangi, kemarin.
Dari penelusuran yang dilakukan oleh timnya. keberadaan mobil saat ini hanya berada di Jawa. Untuk letak posisinya, mantan Kasatreskrim Kediri ini belum bisa membeberkan. Namun, posisinya masih berada wilayah antara Jawa Timur dengan Jawa Tengah.
Selain memburu keberadaan kendaraan yang dirampas pelaku, polisi juga tengah mendalami sejumlah motif yang kini tengah dikaji oleh tim buru sergap. Selain motif perampokan yang menguat atas kematian Ivan sebelumnya, polisi juga mendalami adanya motif lain seperti balas dendam hingga persaingan bisnis. Ivan dikenal selama ini sebagai “sopir tembak” dan travel.
Korban diyakini memiliki jaringan luas dan tentunya mantan rekanan bisnisnya. Serangkaian motif tersebut hingga kini masih didalami. “Kami buru pelakunya dan motifnya masih terus didalami,” pungkasnya. Seperti diberitakan sebelumnya, mayat lelaki yang diduga korban pembunuhan ditemukan warga di Perkebunan PTPN XII, Kebun Jatirono, Afdeling Kacangan, wilayah Dusun Kacangan, Desa Kajarharjo, Kecamatan Kalibaru, dengan kondisi mengenaskan Sabtu sore lalu (28/1).
Kali pertama ditemukan pukul 09.00, korban yang mengenakan kaus kuning dan celana 3/4 bermotif kotak itu sudah mulai dikerubuti semut. Di kepala dan sekujur tubuhnya ada luka memar seperti terkena benda tumpul. (radar)
