RadarBanyuwangi.id – Proses evakuasi truk yang tertemper oleh KA Pandanwangi (KA 446) di kilometer 4+322, jalur Banyuwangi Kota-Rogojampi, berhasil diselesaikan pada pukul 19.43 WIB, Rabu (15/1/2025). Setelah dilakukan pengecekan, jalur kereta api dinyatakan aman untuk kembali digunakan.
KA Pandanwangi diberangkatkan kembali menuju Stasiun Banyuwangi Kota pada pukul 20.08 WIB untuk pergantian lokomotif.
Proses tersebut selesai pada pukul 20.55 WIB, sehingga perjalanan kereta dapat dilanjutkan dengan aman.
Baca Juga: Wujudkan Kepedulian dan Dukungan Moril, Kapolresta Banyuwangi dan Bhayangkari Sambangi Anggota yang Sedang Sakit
Insiden ini menyebabkan keterlambatan beberapa jadwal perjalanan kereta api, termasuk:
- KA Pandanwangi (KA 446) rute Ketapang-Jember, terlambat sekitar 120 menit.
- KA Sri Tanjung (KA 243) rute Lempuyangan-Ketapang, terlambat sekitar 38 menit.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat keterlambatan perjalanan kereta ini.
“Kami berkomitmen untuk segera memulihkan layanan dengan tetap mengutamakan keselamatan dan kenyamanan penumpang,” tulis KAI melalui X @KAI121.
Baca Juga: Truk Mogok Sebabkan KA Pandanwangi Tertemper di Perlintasan Sebidang Berpintu Jurang Jero Banyuwangi, Tidak Ada Korban Jiwa, Kerugian Puluhan Juta
KAI juga mengingatkan pengguna jalan agar lebih berhati-hati saat melintasi perlintasan kereta api. Disiplin dan mematuhi aturan di perlintasan sebidang adalah hal yang sangat penting untuk mencegah insiden serupa.
“Pengguna jalan diwajibkan mendahulukan perjalanan kereta api sesuai peraturan yang berlaku,” pungkasnya. (*)
Konten berikut adalah iklan platform Geozo, media kami tidak terkait dengan materi konten ini.
