Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Ratusan Ulama Rumuskan Sosok Pemimpin Ideal Banyuwangi

Foto: suaraindonesia
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Foto: Ahmad Yazid (suaraindonesia)

BANYUWANGI – Ratusan ulama, kiai, tokoh masyarakat hingga aktivis LSM di Banyuwangi menggelar silaturahmi dan musyawarah akbar di rumah makan Daipong, Desa Watukebo, Kecamatan Rogojampi, Kamis (10/10/2019).

Dilansir dari suaraindonesia.co.id, selain temu kangen, menjadi bahasan utama adalah perumusan sosok ideal yang layak untuk mengisi jabatan Bupati Banyuwangi ke depan.

Kegiatan yang dimotori Majelis Silaturahmi Ulama dan Umat Banyuwangi (MSUUB), diawali dengan kilas balik sejarah peran serta ulama, kiai dan aktivis dalam mendorong kemajuan Bumi Blambangan.

“Saat masyarakat Banyuwangi membutuhkan, ulama, kiai, tokoh masyarakat dan aktivis selalu hadir untuk kebaikan bersama,” ucap Ketua MSUUB, KH Suyuti Toha yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Mansy’aul Huda, Tegaldlimo.

KH. Suyuti juga mewanti-wanti agar seluruh ulama hingga aktivis di Banyuwangi, terus mengedepankan kepentingan bersama. Yakni kepentingan untuk mendorong percepatan pembangunan dan kesejahteraan daerah.

Suasana acara makin hidup ketika memasuki sesi diskusi tanya jawab. Khususnya ketika menyinggung keberadaan ulama yang hanya menjadi alat kepentingan penguasa.

“Ulama Banyuwangi harus berpegang teguh pada agama dan kebenaran,” cetus Holili, peserta dari perwakilan MPC Pemuda Pancasila Banyuwangi.

Dari berbagai macam argumen yang bermunculan, akhirnya para ulama, kiai, tokoh dan aktivis, sepakat bahwa sosok pemimpin Bumi Blambangan kedepan harus memiliki keikhlasan. Pandai bergaul, cerdas, punya visi, pengalaman serta berlandaskan agama yang kokoh.

Dipuncak acara, MSUUB memperkenalkan Achmad Yazid, jebolan pesantren yang kini terjun di dunia usaha. Sosok yang akrab disapa AY ini mengaku baru tiga bulan menetap di Banyuwangi.

Meski dirinya lahir di Pasuruan dan besar di Probolinggo, sanak family Pesantren Sidogiri tersebut mengaku telah mantap untuk maju dalam perhelatan Pemilihan Bupati (Pilbup) Banyuwangi Tahun 2020 mendatang.

“Saya memiliki keyakinan karena telah didorong oleh sejumlah kiai NU, ditambah berbagai pengalaman yang saya miliki, saya makin mantap untuk terus maju mengabdikan diri untuk Banyuwangi,” katanya.

Sekedar diketahui, MSUUB sengaja mengusung AY untuk maju dalam Pilbup Banyuwangi 2020, karena dinilai memiliki kecakapan, kredibilitas dan finansial. Achmad Yazid juga dinilai memiliki pondasi ilmu agama yang kuat dan kedekatan dengan para kiai NU.