Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Ribuan Santri Wahidiyah Gowes di Banyuwangi

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Ribuan santri Yayasan Perjuangan Wahidiyah Pondok Pesantren (Ponpes) Al Munadhdhoroh, Kedunglo, Kediri, yang berasal dari seluruh daerah se-Jawa Timur gowes di Banyuwangi, Sabtu (3/3/2018) pagi.

Start di depan kantor Bupati, mereka berkeliling menikmati keindahan kabupaten yang berjuluk  “The Sunrise of Java” tersebut.

Pengasuh Yayasan Perjuangan Wahidiyah Ponpes Al Munadhdhoroh Kedunglo, Kediri, Kanjeng Romo KH Abdul Latif Majid Ra dalam sambutannya mengajak seluruh masyarakat untuk lebih gemar berolahraga. Namun dengan kemandirian. Salah satu contoh dengan melakukan gowes atau bersepeda santai. Menyehatkan tapi tidak terlalu banyak mengeluarkan biaya.

“Selama bersepeda, kita juga harus memberi contoh yang baik, yang jalan dibelakang, tidak perlu terburu-buru dan saling mendahului, sehingga tidak mengganggu kelancaran lalu lintas,” katanya.

Selesai dilakukan pembacaan doa, ribuan peserta gowes langsung dilepas oleh Deputy 3 Kementrian Olahraga, Teguh Raharjo. Dengan teratur, rombongan yang didominasi kaum hawa berjilbab dan pria bersongkok tersebut melaju dijalanan kota Banyuwangi, dengan pengawalan petugas Kepolisian setempat.

Kanjeng Romo KH Abdul Latif Majid Ra tampil dibarisan paling depan didampingi perwakilan Pemerintah Daerah Banyuwangi. Yakni Asisten Administrasi Pembangunan dan Kesra, Agus Siswanto dan Kepala Dinas PU Pengairan, Ir Guntur Priambodo.

Pengasuh Yayasan Perjuangan Wahidiyah Ponpes Al Munadhdhoroh Kedunglo, Kediri, Kanjeng Romo KH Abdul Latif Majid Ra, didampingi Asisten Administrasi Pembangunan dan Kesra, Agus Siswanto dan Kepala Dinas PU Pengairan Banyuwangi, Ir Guntur.

Dikonfirmasi terpisah, Teguh Raharjo, mengaku sangat mengapresiasi kegiatan yang dimotori kalangan pesantren ini. Menurutnya, even tersebut adalah bukti bahwa para santri dan kiai bukan hanya mempelajari ilmu agama saja, tapi juga langsung meng implementasikan dalam sebuah wadah kegiatan.

“Kita sangat meng apresiasi, ini kegiatan yang sangat positif. Pemerintah saat ini sedang menggalakan Germas (Gerakan Masyarakat Sehat), ini wujud masyarakat sudah punya inisiatif bahwa olahraga itu penting, sehat itu penting,” ucapnya.

Selain gowes, Sabtu malam (3/3/2018), Yayasan Perjuangan Wahidiyah Pondok Pesantren Ponpes Al Munadhdhoroh, Kedunglo, Kediri, rencananya juga akan menggelar pengajian umum Mujahadah Nisfussanah se Jatim di Gor Tawangalun, Banyuwangi.

Agenda yang akan diikuti 40 ribu jamaah pengamal Shalawat Wahidiyah tersebut, akan dihadiri Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim, KH Mutawakkil Alallah, Menpora Imam Nahrawi, Deputy 3 Kemenpora, Teguh Raharjo dan Gus Iful.