Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

RS Al Huda Ramaikan Job Fair 2014

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

rsalWalk In Interview Sedot Animo Pelamar

GENTENG- Rumah sakit Al Huda (RSAH), Genteng, benarbenar all out dalam mendukung ajang Banyuwangi Job Fair (BJF) 2014 yang di gelar pada tanggal 17 dan 18 September 2014 di Graha Bhakti, Genteng, yang dibuka langsung oleh Bupati Abdullah Azwar Anas. Gawe besar dari Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Disosnakertran) Kabupaten Banyuwangi, itu dimanfaatkan secara serius oleh RSAH untuk mendapatkan tenaga kerja. Selama acara itu berlangsung, berhasil menjaring 97 pelamar.

Joko Sugeng Raharjo, SH, M.Hum selaku kepala bidang Penempatan dan Pelatihan Tenaga Kerja (Kabid Penta) Disosnakertrans Banyuwangi yang juga ketua panitia BJF 2014 mengatakan, dari sekitar 35 perusahaan dan 15 PJTKI yang mengikuti BJF, satu-satunya perusahaan yang mengadakan Walk in interview adalah RS Al Huda, dan langkah itu patut diapresiasi. “Bagus sekali karena langsung menyentuh sasaran, itu sangat membantu dan mempermudah para pencari kerja,” katanya. 

Sementara itu, koordinator tim RSAH, Budi Hartono menyampaikan, antusiasme para pencari kerja pada BFJ 2014 itu sangat luar biasa. Hal itu tampak dari jumlah pencari kerja yang mencapai ratusan orang dan didominasi oleh kalangan muda. Dalam BJF 2014, terang dia, RSAH menyiapkan puluhan lapangan pekerjaan mulai dari tenaga medis seperti dokter umum, dokter gigi, perawat, apoteker, asisten apoteker, administrasi farmasi, dan radiographer. Selain itu, juga pada bagian fi sioterapi, analis medis, ahli gizi, petugas gizi, administrasi rekam medis.

Bukan itu saja, RSAH juga membutuhkan tenaga administrasi di bagian pendaftaran rawat jalan, keuangan, IT, ahli multimedia, ahli statistik, dan tenaga pengajar. Sedangkan untuk bagian umum diperlukan sopir, house keeping, cleaning service, teknisi, satpam, dan bina rohani. Selama dua hari dalam BJF 2014 itu, jelas dia, sekitar 97 pencari kerja telah melamar ke RSAH. Setelah dilakukan interview, 17 orang berhasil lolos ke se leksi berikutnya. 

“Walk in interview ini sangat membantu kita para pencari kerja. Tanpa proses yang berbelit, kita diberi kesempatan untuk mengikuti seleksi”, papar Ari Suryawan, 22, salah seorang peserta interview dari alumni AKES Rustida, Krikilan. Sandra Nathalia, 25, alumni MAN Banyuwangi yang juga mengikuti walk in interview menyampaikan, event semacam ini memang sangat kami butuhkan. Harapannya, kemudahan seperti ini bisa terus berlanjut sehingga bisa bergabung menjadi karyawan di RSAH. (radar)