ROGOJAMPI – Tempat sampah yang ada sisi pojok Pasar Rogojampi setiap hari selalu penuh. Bahkan, kadang-kadang hingga meluber ke jalan. Selain volume yang banyak, kondisi kota sampah penampungan memang kurang baik.
Menyikapi kondisi ini, Kepala Pasar Rogojampi, Ismail mengungkapkan, produksi sampah dari aktivitas pasar memang banyak. Namun sebenarnya masih mencukupi ketika ditampung di kotak sampah sementara. Meluapnya jumlah sampah tersebut salah satunya karena ada sampah kiriman dari luar pasar. Biasanya, sampah ini dikirim warga pada malam hari. “Itu sampah kiriman,” ucapnya.
Kondisi ini secara otomatis mengakibatkan daya tampung kotak sampah kewalahan. Untuk mengurangi sampah ini, pihaknya sudah pernah mencoba menegur warga yang membawa sampah ke lokasi pada malam hari. Namun hal itu tidak terlalu berdampak, warga bersikeras menaruh sampah di tempat tersebut. “Tidak bisa dicegah, sulit,” ucapnya.
Kondisi lainnya, kata Ismail, di sekitar pasar saat ini memang belum ada tempat penampungan sampah sementara. Sehingga hal ini juga menyulitkan warga ketika menangani sampah rumah tangga yang mereka hasilkan. “Di luar memang tidak ada tempat sampah,” jelasnya.
Sementara itu, secara teknis pun, pihaknya juga sudah mengusulkan agar kotak penampungan ditinggikan dan dilengkapi dengan pintu. Hal ini dimaksudkan agar kotak tersebut hanya untuk penampungan sampah dari pasar. Namun, usulan ini belum terealisasi. “Kita sudah usul diperbaiki,” ucapnya.
