Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Satu dari Tiga ABG yang Hilang Terseret Arus Pantai Trianggulasi Ditemukan Tewas

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Foto: Detikcom

BANYUWANGI – Satu dari tiga Anak Baru Gede (ABG) yang hanyut di Pantai Trianggulasi, Banyuwangi, ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, Senin (9/12/2019).

Dilansir dari Detikcom, jenazah yang ditemukan teridentifikasi sebagai Redi (14), warga Desa Kedungasri, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi. Jenazah korban ditemukan di sebelah barat lokasi kejadian sekitar pukul 10.30 WIB.

“Ditemukan mengambang sekitar 500 meter sebelah barat TKP pertama mereka tenggelam,” ujar Kapolsek Tegaldlimo AKP Priyono.

Jenazah korban, jelas Priyono, langsung dibawa ke RSUD Genteng untuk dilakukan autopsi. Lantaran kondisi jenazah belum 24 jam, identifikasi jasad tersebut mudah dilakukan. Meski demikian, autopsi tetap dilakukan untuk mengetahui penyebab kematian korban.

“Kami tetap bawa ke rumah sakit. Kami lakukan autopsi luar untuk mengetahui penyebab kecelakaan itu terjadi,” tambahnya.

Sementara itu, hingga saat ini polisi dan tim penyelamat dari SAR, Basarnas, dan relawan masih mencari dua korban lain yang hanyut di Pantai Trianggulasi, Kawasan Taman Nasional Alas Purwo.

Dua ABG yang masih belum ditemukan adalah Desta (14) dan Sulton (14). Pencarian dilakukan dengan menyisir lokasi tenggelam dan pantai sekitar Alas Purwo.

Diberitakan sebelumnya, diduga terseret arus perairan Pantai Trianggulasi, tiga ABG warga Desa Kalipait dan Kedungasri, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, hilang. Satu orang rekannya selamat lantaran bisa berenang.

Musibah yang menimpa empat anak itu terjadi sekitar pukul 13.30 WIB, Minggu (8/12/2019).

Keempatnya adalah Desta (14), Sulton, Reza yang tinggal di Desa Kalipait. Mereka bergabung dengan Redi, asal Desa Kedungasri, untuk mencari kerang di Pantai Trianggulasi, yang berjarak kurang-lebih 15 menit dari desa mereka.

Setelah mencari kerang, mereka pun mandi di pantai tersebut. Namun entah bagaimana tiga orang kemudian terseret arus yang deras.