“Itu data yang ada di kami. Kasus kekerasan perempuan dan anak ini bak fenomena gunung es. Bisa jadi karena memang masih minim melapor. Akan tetapi ini menjadi atensi bagi kami,” ucap Henik.
Oleh sebab itu, Henik mengimbau kepada para korban ataupun masyarakat luas untuk berani buka suara dan melapor apabila terjadi kasus kekerasan dalam rumah tangga. Sehingga dapat ditangani secara tepat.