Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Selamat Datang Menpora Andi Mallarangeng

SILATURRAHMI: Menpora Andi Mallaranggeng (kanan) bersama Rektor Uniba H. Teguh Sumarno saat di RM Pondok Wina tadi malam. Kedatangan Menpora disambut berbagai kalangan.
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
SILATURRAHMI: Menpora Andi Mallaranggeng (kanan) bersama Rektor Uniba H. Teguh Sumarno saat di RM Pondok Wina tadi malam. Kedatangan Menpora disambut berbagai kalangan.

Pagi Ini Jadi Saksi Wisuda Sarjana di Kampus Uniba
BANYUWANGI – Pentingnya peran pemuda dalam kehidupan sehari-sehari terhadap masyarakat menjadi salah satu isu penting kedatangan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), DR. Andi Mallaranggeng di acara Wisuda ke-5 mahasiswa Uniba di Kampus Universitas PGRI Banyuwangi (Uniba) Kertosari, pagi ini (20/10).

Hal ini terungkap dalam ramah tamah antara Rektorat Uniba, Kemenpora, HMI (Himpunan Mahasiswa Indonesia) Komisariat Banyuwangi dan ulama di Rumah Makan (RM) Pondok Wina Banyuwangi, Jumat (19/10) kemairn.

Pertemuan itu membahas peran pemuda dalam mengembangkan potensi dan kemampuannya melalui kegiatan pemberdayaan, penyadaran dan pengembangan kepemimpinan, kepeloporan serta kewirausahaan.

Sehingga mampu menjadi pemuda yang maju, mandiri, dan berkarakter serta berdaya saing melalui optimalisasi peran pemuda sebagai agen perubahan, kekuatan moral dan kontrol sosial,” kata Rektor Uniba, Drs. H. Teguh Sumarno saat memberikan sambutannya dalam acara ramah tamah tadi malam.

Teguh menjelaskan, para pemuda dan stakeholders kepemudaan di Banyuwangi diharapkan sinergi dengan pemerintah daerah. Guna mewujudkan tujuan kepemudaan yang mampu mendorong tercapainya pembangunan di Kabupaten Banyuwangi dan pembangunan nasional.

Sementara itu, Menpora Andi Mallarangeng menjelaskan, pemuda bukanlah orang yang mudah kehilangan orientasi kemajuan. Pemuda haruslah mampu  menegakkan baja pada pundaknya untuk tetap tegak dalam memangku tanggung jawab sebagai agent of change (agen perubahan).

Untuk menyambut tongkat estafet kepemimpinan, kalangan kaum muda harus mempersiapkan diri dengan menumbuhkembangkan jiwa-jiwa kepemimpinan sedini mungkin. Organisasi-organisasi kepemudaan harus dapat dijadikan sebagai wahana untuk melatih profesionalisme dan kemandirian sehingga kapanpun dibutuhkan kaum muda siap tampil ke depan memimpin bangsa ini.

Jiwa-jiwa kepemimpinan dapat ditumbuhkan kembangkan misalnya melalui jalur intelektualisme, peka terhadap realitas, kesiapan memimpin, dan mengutamakan kepentingan nasional di atas kepentingan kelompok dan golongan. Program pemerintah dalam pengembangan jiwa kepemimpinan bagi pemuda adalah salah satu program yang sangat strategis, karena secara langsung bersentuhan dengan pencapaian tujuan pembangunan nasional.

Oleh karena itu, kegiatan yang dilakukan Kemenpora melalui Dinas Pemuda dan Olahraga Banyuwangi yang sering dilaksanakan itu merupakan salah satu ikhtiar guna meningkatkan peran pemuda untuk meningkatkan dan menumbuh kembangkan jiwa dan semangat kepemimpinan pemuda Banyuwangi,” tegasnya.

Selain dihadiri Rektor Uniba, pertemuan ramah tamah ini juga dihadiri beberapa pengurus HMI Banyuwangi, seperti Saiful Bahri (mahasiswa Uniba), dr. Taufi k (Dosen Universitas Bhakti Indonesia/UBI). Dari kalangan ulama, ada KH. Sokeh Mansur, KH. Burhan Banani, KH. Marzuki dan KH. Abdul Wahid.

Sementara dari Kemenpora, hadir Andi Mallarangeng, Deputi Bidang Harmonisasi dan Kemitraan DR. Lalu Wildan, Staf khusus bidang Kemitraan Prof. DR. Faishal Abdullah, Staf khusus Kepemudaan Ir. M. Fakhrudin. Tidak ketinggalan ajudan dan protokol Kemenpora. Saiful Bahri menjelaskan, HMI tidak hanya sekadar menjadi Himpunan Mahasiswa Islam. Lebih dari itu HMI akan menjadi Harapan Masyarakat Indonesia (HMI).

Gerakan dan perjuangan HMI sebagai generasi muda memastikan bahwa spirit perjuangan para aktifi s HMI itu dijiwai dan disemangati oleh semangat dan jiwa kepahlawanan dan keteladanan. ”Sebagai generasi muda yang terdidik, anggota HMI memikul peran utama dalam melakukan perubahan bangsanya melalui pengembangan potensi generasi muda,” katanya. (radar)