BANYUWANGI – Momentum pergantian tahun dari 2017 ke 2018 disambut optimistis oleh Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.
Di tahun baru ini, Anas berharap masyarakat Banyuwangi menjadi lebih bahagia
“Semoga di tahun baru ini, masyarakat Banyuwangi lebih bahagia. Tidak sekadar sukses, tapi bahagia,” ungkap Anas usai acara Malam Refleksi Akhir Tahun 2017 di Taman Blambangan Banyuwangi, Senin dini hari (1/1/2018).
Kesuksesan, lanjut Anas, sering dipahami hanya berpaku pada capaian-capaian material saja. Tapi jika dibarengi kebahagiaan, tak hanya kesuksesan material, tapi kesuksesan spiritual juga tercapai.
“Orang sukses, mungkin hanya dilihat dari materinya saja. Tapi jika bahagia, itu melampaui materi, karena sudah berkaitan spiritualitasnya,” terangnya.
Sementara itu, pelaksanaan malam refleksi akhir tahun berlangsung menarik. Selain dilakukan doa bersama, masyarakat sebelumnya dihibur aneka kesenian khas lokal Banyuwangi. Mulai lawak Bodos, musik religi, hingga atraksi seni tari.
“Alhamdulillah, acara berlangsung lancar. Selain menikmati beragam hiburan, masyarakat juga berdoa bersama untuk kebqikan di tahun-tahun mendatang,” papar Anas.
Doa bersama tersebut dihadiri oleh KH. Muzakki Syah beserta Nyai Hajjah Halimah dari Jember. Selain itu, juga dihadiri para kiai dan habaib dari seluruh Banyuwangi. Dalam doanya, Kiai Muzakki Syah juga berharap agar Kabupaten Banyuwangi diberikan keberkahan dan terhindar dari berbagai bencana dan musibah.
“Semoga Banyuwangi menjadi daerah yang semakin berkah. Terhindar dari segala macam bencana alam maupun bencana lainnya. Diberikan kedamaian dan terhindar dari berbagai musibah seluruh masyarakatnya,” ujar pengasuh PP. Al-Qadiri tersebut dan diamini sekitar sepuluh ribu jamaah yang memadati Taman Blambangan.
