WONGSOREJO – Dengan biaya sendiri, warga yang was-was terjadinya longsor akhirnya membangun plengsengan sungai Possumur di Dusun Krajan, Desa Bengkak, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, Kamis (1/3/2018) kemarin.
Sejatinya, Warga pernah meminta agar segera dilakukan perbaikan kepada pemerintah desa setempat dan pihak Dinas Pekerja Umum (PU).
Kepala Desa Bengkak Lutfi Efendi menjelaskan, warga memperbaiki plengsengan tersebut dengan dana pribadi. Mereka rela merogoh kocek dalam-dalam lantaran takut terjadi longsor di lahan cabai milik warga.
“Dari pemerintah desa sendiri tidak ada bantuan untuk pembangunan plengsengan. Itu murni dari warga karena mereka takut lahannya tergerus erosi dan longsor,” ujar Kades Lutfi.
Selain ancaman longsor, warga juga takut fondasi jalan tersebut ambrol karena sering diterjang banjir. Fondasi jembatan tampak tergerus dan jika terlalu lama dibiarkan. Karena itu, tidak menutup kemungkinan jembatan tersebut bisa ambruk karena terkikis banjir.
Mulyadi, 45, warga Desa Bengkak mengaku, fondasi jembatan dan bantaran sungai tersebut sangat rawan longsor. Jika suatu saat terjadi longsor, aliran sungai tersebut akan tertutup.
“Kami khawatir jika nanti sungai meluap dan terjadi banjir akan merobohkan fondasi sungai itu,” tandas Mulyadi.
