Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Talent BEC 2013 mulai Digembleng

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

talentBANYUWANGI – Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) tak bisa dimungkiri telah menjelma sebagai salah satu ikon pariwisata Bumi Blambangan. Dua kali perhelatan karnaval yang mengangkat tema lokal Banyuwangi itu, yakni di tahun 2011 dan 2012 lalu, sukses mengundang animo masyarakat dari seantero kabupaten ujung timur Pulau Jawa ini.

Bahkan, tidak sedikit pula warga luar daerah yang sengaja datang ke Banyuwangi sekadar ingin menyaksikan karnaval spektakuler tersebut Nah, tahun ini BEC akan kembali digelar. Tema yang diangkat adalah “The Legend of Kebokeboan”. Persiapan menyongsong pelaksanaan even akbar tersebut kini mulai di lakukan.

Kemarin (18/7) para ca lon talent BEC-3 menjalani pembekalan teknis peserta di pelinggihan kantor Dinas Ke budayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi. Pelaksana Tugas (Plt) kepala Dis budpar, MY Bramuda menga takan, tema Th e Legend of Kebo-keboan diangkat dari budaya asli Banyuwangi.

Tradisi Kebo-keboan itu dilakukan masyarakat sebagai rasa syukur atas hasil panen yang melimpah sekaligus untuk menyambut masa tanam. “Tradisi tersebut di trans formasikan menjadi budaya yang memiliki nilai jual dan mendunia,” ujarnya. Pria yang karib disapa Bram itu menambahkan, tema Kebokeboan akan dibagi menjadi tiga sub tema, yakni Kebo Geni (warna merah), Kebo Banyu (warna putih), dan Kebo Lemah (warna cokelat).

“Pembekalan kali ini dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada calon peserta, apa saja yang perlu dipersiapkan saat workshop yang akan dihelat sejak tanggal 22 Juli hingga 31 Juli,” kata dia. Kepala Dinas  pendidikan (Dis pendik) Banyuwangi, Sulihtiyono, yang juga hadir dalam pembekalan teknis kemarin menambahkan, animo masyarakat khususnya kalangan pelajar terhadap BEC-3 sangat besar.

Itu terbukti dengan membeludaknya warga umum dan para pelajar yang mendaftar sebagai talent BEC. “Itu menunjukkan animo masyarakat dan pelajar ter hadap BEC sangat luar bi asa. Artinya, BEC disambut masyarakat dengan antusias dan bangga,” cetusnya. Menurut Sulihtiyono, calon peserta BEC 2013 jauh melampaui jumlah performer yang dibutuhkan.

Dikatakan, masingmasing sub tema BEC hanya terdiri atas 50 peserta. Dengan demikian, jumlah peserta yang diperlukan hanya 150 orang. Namun, jumlah calon peserta yang telah mendaftar mencapai 300-an orang. “Karena itu, panitia akan melakukan seleksi,” paparnya. Sekadar tahu, selain 150 talent yang menyuguhkan kostum sesuai tiga sub tema yang telah di tentukan, BEC 2013 akan di lengkapi 50 peserta terbaik BEC 2012. Pada BEC 2012 lalu, tema yang diangkat adalah “Re Barong Using”. (radar)