Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Terapkan Teori Lewat Tour Education

KOMPAK: Kepala SMK Negeri Wongsorejo Sri Hidayati (tengah) foto bersama siswa jurusan Busana Butik sebelum berangkat ke Jogjakarta Minggu (22/4).
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
KOMPAK: Kepala SMK Negeri Wongsorejo Sri Hidayati (tengah) foto bersama siswa jurusan Busana Butik sebelum berangkat ke Jogjakarta Minggu (22/4).

BANYUWANGI – Sukses menggelar fashion dan tata rias selama tiga tahun kelulusan, kini siswa jurusan Busana Butik SMKN 1 Wongsorejo mencoba mengambil tema berbeda. Didasari ide dan kreativitas, siswa jurusan Busana Butik kembali berkarya dalam dunia fashion dan tata kecantikan melalui Tour Education yang dilaksanakan di Jogjakarta 23-25 April.

Tema utama yang diusung adalah Kreasi Siswa Berlatar Belakang Candi Borobudur. Rombongan Tour Education SMKN 1 Wongsorejo berjumlah 24 orang. Berangkat via kereta api dari Stasiun Karangasem, Banyuwangi, Minggu
pagi (22/4), para siswa didampingi guru pendamping dan kepala SMKN 1 Wongsorejo, Sri Hidayati.

Di Jogja nanti, rombongan akan menggunakan kendaraan pariwisata untuk mengunjungi beberapa lokasi Tour Education seperti Candi Borobudur, Kraton Jogja, museum batik di daerah Malioboro, dan Pantai Parangtritis. Kepala SMKN 1 Wongsorejo, Sri Hidayati, mengatakan tujuan dari Tour Education ini adalah menggali dan mengembangkan ide, kreativitas, penerapan teori, kemampuan serta keterampilan para siswa Jurusan Busana Batik yang diwujudkan dalam suatu rancangan busana dan tata rias.

“Melalui Tour Education ini siswa akan berkompetisi dalam berkarya dalam hal tata rias dan fashion siswa. Di mana busana ini merupakan hasil rancangan mereka sendiri,“ jelas Sri Hidayati. Sri menuturkan, Tour Education ini yang utama adalah mengenalkan kekayaan budaya yang ada di Indonesia. “Hal itu akan menjadi media menyalurkan kreativitas siswa kami, khususnya jurusan Busana Butik dalam menuangkan kreasinya dalam rancangan-rancangan busana dan tata rias terbaru,” katanya.

Selain itu, kata dia, memberi khasanah baru dalam dunia kewirausahaan untuk terus berkreasi. Sehingga dapat menciptakan rancangan-rancangan busana dan tata rias yang berkualitas dengan pangsa pasar yang luas serta melahirkan desainer dan ahli kecantikan muda berbakat bagi siswa SMK Negeri Wongosorejo angkatan 2009.

“Alhamdulillah lulusan murid didik kami mempunyai keahlian dalam mengembangkan budaya masyarakat sesuai dengan bidangnya dalam percaturan pendidikan dan kewirausahaan yang diandalkan di masyarakat,“ jelas Sri. (radar)