Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Tersenggol, Siswi SMP 2 Genteng Tewas

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

GENTENG – Kecelakaan menelan korban jiwa terjadi di jalan raya Dusun Wadung Dulah, Desa Kaligondo, Kecamatan Genteng, Banyuwangi,  Senin petang lalu (30/11). Dalam kecelakaan itu, seorang siswi SMPN 2 Genteng meninggal  dunia dengan luka cukup parah di kepala.

Korban meninggal setelah menjalani perawatan di RS Al-Huda itu adalah Nurma Ayu, 14, asal  Dusun Salamrejo, Desa Tulungrejo, Kecamatan Glenmore. “Korban meninggal karena GO (gegar  otak),” cetus Kapolsek Genteng, H. Sumartono.

Kecelakaan yang melibatkan siswa SMP itu terjadi sekitar pukul 17.15. Saat kejadian, korban bersama Dwi Ariningsih, 14, tetangganya, naik Yamaha Mio dan akan pulang setelah mengikuti kegiatan ekstrakurikuler bola basket di Graha  Bhakti Sport, Desa Setail, Kecamatan Genteng.

“Yang jadi joki Ariningsih,” katanya. Setiba di lokasi kejadian, terang kapolsek, Ariningsih yang meluncur dari arah timur itu tancap gas karena ingin menyalip truk tangki dengan nomor polisi P 8607 US di depannya.

“Motor akan menyalip truk tangki,” terangnya. Bersamaan dengan itu, terang Sumartono, dari arah berlawanan meluncur motor Honda GL Pro dengan  nomor polisi P 6862 YU yang dinaiki Ali Mahmudi, 42, warga Dusun Salamrejo, Desa Tulungrejo.

“Motor GL  Pro itu mengangkut tobos,” katanya. Saat hendak menyalip tangki, motor Yamaha Mio  dengan nomor polisi P 6342 VY yang dinaiki korban itu bersenggolan dengan tobos yang dibawa Mahmudi.  “Motor Yamaha Mio nyenggol tobos lalu oleng dan jatuh,” terangnya.

Akibat kecelakaan itu, Nurma mengalami luka di bagian kepala karena membentur aspal. Temannya, Ariningsih, hanya mengalami luka lecet. “Korban kita larikan ke rumah sakit, tapi akhirnya meninggal dunia,” ujarnya.

Kapolsek Sumartono menyayangkan adanya kecelakaan yang melibatkan pelajar itu. Padahal, pihaknya sudah sering melakukan kampanye ketertiban  berlalu lintas. “Saya minta orang tua dan guru tidak mengizinkan anaknya yang belum cukup umur  naik motor,” katanya.

Kecelakaan itu, kata dia, ditangani Unit Kecelakaan (Laka) Satlantas Polres Banyuwangi. Motor yang dinaiki  korban, motor Honda GL pro, dan truk tangki, sementara diamankan di polsek. “Sudah ditangani polres. BB (barang bukti) ada di polsek,” terangnya. (radar)