Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Truk v Truk, Satu Tewas, Empat Luka

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

ROGOJAMPI – Tabrakan dua truk hingga menyebabkan satu korban tewas dan empat korban lain luka parah terjadi di jalan raya Dusun Petung, Desa Kedaleman, Kecamatan Rogojampi, kemarin pagi (12/8). Korban yang meninggal dengan luka cukup parah di beberapa bagian tubuhnya itu adalah Nur Salim, 30, warga  Dusun Semalang, Desa Sumbersari, Kecamatan Srono.

Empat korban yang mengalami luka, Slamet Hidayat, Siswanto, dan Hariyanto sebagai sopir truk warna kuning. Semua warga Dusun Sumberagung, Desa Rejoagung, Kecamatan Srono. Satu korban lagi, Eko Supriyadi, sopir truk warna biru, mengalami luka di tangan kiri.

Korban luka kini menjalani perawatan di PKU Muhammadiyah, Rogojampi. Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 05.10 kemarin (12/8). Saat kejadian, truk Colt Diesel warna kuning dengan  nomor polisi P 9114 UV yang disopiri Hariyanto, 46, asal Dusun Sumberagung, Desa Rejoagung, melaju dengan kecepatan tinggi dari arah utara.

Setiba di lokasi kejadian di jalan raya Dusun Petung, Desa Kedaleman, Kecamatan Rogojampi, truk itu bermaksud menyalip pengendara motor di depannya. Tetapi, pengendara motor malah tancap gas. “Truk dari utara tidak jadi menyalip dan oleng ke kanan,”  terang salah satu warga di sekitar lokasi kejadian.

Bersamaan dengan itu, dari arah selatan meluncur truk Colt Diesel warna biru bernomor  polisi P 9038 UY yang disopiri Eko Supriyadi, 38, asal Dusun Semalang, Desa Sumbersari,  Kecamatan Srono. Karena jarak sudah dekat, tabrakan tidak bisa dihindari.

“Setelah tabrakan, sopir  banting ke kiri semua,” ungkapnya.  Truk warna kuning yang disopiri Hariyanto baru terhenti setelah menabrak pohon di tepi jalan raya. Truk warna biru yang disopiri Eko  terhenti setelah menabrak tiang telepon dan pohon.

Dalam tabrakan itu, bagian depan kedua truk sama-sama remuk. “Saya hanya  sendiri dan akan mengantar pakan ternak ke Ketapang. Saat kejadian jalan masih sepi” terang Eko Supriyadi kepada Jawa Pos Radar Genteng.  Dalam tabrakan itu Eko selamat  dan hanya mengalami lecet di  tangan kiri.

Sopir truk warna kuning, Hariyanto, bersama tiga penumpangnya, Nur Salim, 30, Slamet Hi dayat, dan Siswanto, mengalami luka serius. Mereka semua oleh warga ditolong dengan dibawa ke PKU Muhammadiyah Rogojampi.

Nursalim akhirnya meninggal setelah menjalani pemeriksaan di rumah sakit itu. “Korban meninggal atas nama Nursalim. Empat lainnya mengalami patah tulang tangan dan kaki,” cetus dokter jaga PKU Muhammadiyah Rogojampi, dr. Cahyo Purnomo.

Sementara itu, Kanitlantas Polsek  Rogojampi, Iptu I Made Sunantra,  mengatakan kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan itu diduga sama-sama dalam  kecepatan tinggi. Truk Colt Diesel  bernomor polisi P 9114 UV yang disopiri Hariyanto itu mengangkut tiga penumpang.

“Penumpang itu dua duduk di kabin, dan satu duduk di bak truk,” terangnya. Kanitlantas menyebut, tabrakan dua truk itu bermula saat truk yang  dari arah utara akan menyalip  motor di depannya. Karena pengendara  motor tancap gas, truk dari  arah utara itu akhirnya oleng ke  kanan. “Dari arah selatan ada truk  lain dan akhirnya tabrakan,” ungkapnya.  (radar)