Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Tujuh Ular Kobra Teror Pengguna Jalan di Rogojampi

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Sejumlah-pengendara-tak-berani-melintas-saat-empat-ekor-ular-kobra-berkeliaran-di-tengah-jalan-raya-Lugonto,-Desa-Kecamatan-Rogojampi,-Banyuwangi,-kemarin.

ROGOJAMPI – Warga dan pengendara yang melintas di Jalan raya Dusun Lugonto, Desa/Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, kaget bukan kepalang. Mereka dikejutkan dengan tujuh ekor ular berbisa yang berkeliaran di tengah  Jalan Raya Lugonto, Kecamatan Rogojampi,  siang kemarin (11/6).

Begitu melihat beberapa ekor ular kobra di tengah jalan, sejumlah pengendara mendadak berhenti. Mereka tidak berani melintas di jalan tersebut. Mereka menunggu ular tersebut menjauhi jalan raya. Ada juga pengendara yang nekat dan langsung tancap  gas sambil menghindari ular yang sudah  meliuk-liuk itu.

“Ularnya cukup besar dan panjang, mau saya gilas khawatir dipatuk,” ujar Dian Efendi, 37, warga Desa Gintangan, Rogojampi, yang kebetulan melintas. Dian mengaku melihat sebuah bungkusan kain berwarna merah jatuh.

Bungkusan itu dibawa pengendara motor Yamaha Mio yang melaju dari arah Banyuwangi. Kain berwarna merah itu  ternyata berisi ular. “Mungkin saja ular itu mau disetor ke Desa Aliyan (lokasi pengepul reptil, red), tapi jatuh tercecer di tengah jalan,” ujarnya menduga-duga.

Sementara itu, takut ular berbisa itu masuk ke dalam rumah warga dan pertokoan, belasan warga dan sejumlah tukang becak yang mangkal di tepi jalan raya selatan Jembatan Lugonto itu langsung beramai-ramai mengepung ular tersebut. Mereka membawa pentungan  dan senjata seadanya.

“Bahaya kalau tidak segera dibunuh, bisa menggigit warga dan pengguna jalan,” ujar Haryono,  49, salah seorang warga yang berhasil memukul kepala ular berbisa itu hingga mati. Warga yang kepung-kepungan mengejar ular di tengah jalan itu menyebabkan arus lalu lintas   Rogojampi terhambat. Bahkan, arus lalu lintas sempat macet sekitar 10 menit akibat peristiwa  itu.

Kemacetan semakin parah, karena sejumlah pengendara malah penasaran dan memperlambat laju kendaraan untuk  melihat beberapa ekor ular berbisa di tengah jalan tersebut. Meski berlangsung singkat, tercecernya tujuh ekor ular berbisa   di tengah jalan itu menghebohkan warga dan pengguna  jalan.

Apalagi, salah satu ular berhasil menyelinap ke sebuah motor yang sedang diparkir di tepi jalan. Beruntung, ular yang ngumpet itu juga berhasil  dibunuh setelah beberapa kali dipukul-pukul menggunakan kayu. (radar)