Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Visi-Misi Cabup-Cawabub Banyuwangi

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Kampanye calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) 2015 akan berlangsung mulai  27 Agustus hingga 5 Desember 2015. Pelaksanaan kampanye itu akan diawali dengan penyampaian visi  dan misi pasangan calon di depan rapat paripurna DPRD.

Sebelum memasuki tahap kampanye, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi akan menetapkan pasangan calon. Peraturan Komisi  Pemilihan Umum (P-KPU) Nomor 2 Tahun 2015 mengamanatkan, penetapan pasangan  calon tersebut dilakukan pada 24 Agustus.

Tiga hari berselang, rangkaian persiapan pesta demokrasi lima tahunan itu dilanjutkan dengan masa kampanye. Selain melakukan kampanye di hadapan publik,  setiap pasangan calon akan diberi kesempatan menyampaikan visi-misi di hadapan wakil rakyat.

Penyampaian visi-misi tersebut bakal dilaksanakan melalui rapat paripurna di kantor DPRD Banyuwangi. Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Kampanye KPU Banyuwangi, Edi Syaiful Anwar mengatakan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Sekretariat DPRD  untuk menjadwalkan pelaksanaan penyampaian visi-misi pasangan calon.

Edi mengaku belum mengetahui  jadwal pasti penyampaian visi-misi pasangan cabup. “Pastinya setelah penetapan paslon pada 24 Agustus,”ungkap Edi kemarin (18/8).  Seperti diketahui, dua pasangan kandidat telah  resmi mendaftar sebagai cabup-cawabup di kantor KPU.

Kandidat calon pertama yang mendaftar adalah pasangan incumbent Abdullah Azwar Anas-Yusuf Widyamoko. Keduanya mendaftarkan diri di kantor KPU pada 27 Juli lalu. Pasangan petahana yang mengusung jargon Dahsyat tersebut diusung dan didukung koalisi delapan  parpol.

Parpol pengusung dan pengusung Anas-Yusuf, antara lain Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan  (PDIP), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra),  Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai  Persatuan Pembangunan (PPP), Partai kebangkitan  Bangsa (PKB), dan Partai Demokrat (PD).

Sehari berselang, tepatnya 28 Juli giliran Sumantri Soedomo-Sigit Wahyu Widodo (Su-Si) mendaftarkan  diri sebagai kandidat cabup-cawabup penantang  calon incumbent. Pasangan penantang petahana  itu diusung koalisi Partai Golongan Karya (Golkar)  dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). (sgt/c1/afi )