TEGALSARI – Terinspirasi program bedah rumah yang digagas Pemkab Banyuwangi, warga Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, gotong-royong memperbaiki rumah warga yang kurang layak di kampungnya. Rumah hasil perbaikan warga itu kemarin (8/9) dikunjungi Wakil Bupati (Wabup) Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko.
Dalam kunjungannya, Wabup Yusuf menyerahkan kasur, karpet, dan perkakas rumah tangga, kepada warga yang rumahnya dibedah. “Gotong-royong yang di lakukan warga ini sangat baik. Saat ini pemkab menyiapkan anggaran Rp 700 juta untuk bedah rumah warga miskin,” kata Wabup Yusuf.
Wabup berharap pemerintah desa tidak abai mengenai kondisi warganya ini. Melalui dana desa, setidaknya bedah rumah bisadi lakukan hingga empat unit. “Saya harap desa juga mengalokasikan anggaran untuk bedah rumah warga miskin,” pintanya.
Camat Tegalsari, Hariono, mengatakan bedah rumah kali ini murni dari prakarsa warga. Salah satu inisiator pembangunan rumah ini adalah Adnan Muhtar. Warga ini mengajak tetangga untuk membantu membangunkan rumah warga lain yang kurang layak.
“Beliau ini mengoordinasi lingkungan untuk perbaikan rumah warga,” jelasnya. Saat ini, terang dia, kesadaran dan kesigapan warga maupun aparat pemerintah di tingkat desa sudah sangat baik. Warga berhasil membangunkan rumah untuk tiga warga, yaitu Suyanto dan Sandiman, keduanya warga Desa Karangdoro, dan Juri asal Desa Dasri.
Saat bedah rumah milik Juri di Desa Dasri, kepala dusun dan kepala desa langsung berkoordinasi dengan kantor kecamatan, dan langsung diperbaiki. “Alhamdulilah, rumah Pak Juri kini sudah layak huni,” ucapnya. Camat menyampaikan terima kasih pada Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Banyuwangi yang sering berkunjung ke wilayah Kecamatan Tegalsari.
“Dinas Sosial ini sering ke Tegalsari, entah tugas atau dalam rangka apa,” katanya yang disambut ger-geran. (radar)