Banyuwangi –
The Ministry of Transportation appreciates the education program at the Indonesian Pilot Academy (API) Banyuwangi. Satu-satunya operator Seaplane di Asia ini siap mencetak pilot-pilot handal pesawat yang bisa mendarat di perairan ini.
Hal ini diungkapkan oleh Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Maria Kristi Endah Murni yang mewakili Menteri Perhubungaan saat kunjungan di API Banyuwangi, Sunday (8/1/2023).
“(Program Seaplane) Ini satu-satunya di Asia. Tentu menjadi kebanggaan dari Kementrian Perhubungan,” ujarnya saat melihat program pendidikan seaplane di API Banyuwangi.
API Banyuwangi menjadi satu-satunya tempat pencetak Sumber Daya Manusia (HR) pilot seaplane di Asia. Program ini untuk melatih pilot-pilot dengan kualifikasi Seaplane Class Rating yang bisa mendaratkan pesawat di perairan.
 Photo: Ardian Fanani |
“Tentu ini cocok untuk membantu pembangunan di Indonesia yang berbentuk kepulauan,” added.
At the moment, komposisi penerbangan reguler sudah dianggap memenuhi kebutuhan pasar. Namun mereka belum menjangkau beberapa daerah terpencil di Indonesia.
“Kami juga mendorong adanya sentuhan di wilayah terpencil di Indonesia. Nantinya pemerataan ekonomi akan terwujud,” added.
APIB menjadi satu-satunya tulang punggung Kemenhub dalam mencetak pilot Seaplane. Hal ini menurutnya, karena API Banyuwangi telah menyiapkan instruktur dan pesawat khusus dalam program seaplane ini.
“Saya sudah cek langsung (instruktur dan pesawat seaplane). Tentu kesiapan sudah dilakukan dengan sangat bagus,” he said.
Maria Kristi pun juga memberikan semangat kepada para Taruna dan taruni di API Banyuwangi agar tetap belajar dan menimba ilmu setinggi mungkin. Maria pun menyapa salah satu taruna dari Papua dan berpesan untuk membangun daerahnya kelak ketika kembali.
“Saya yakin semuanya pasti mampu dan menjadi orang sukses. Jangan lupa membangun daerah ketika sukses nanti dan tetap semangat,” strictly.
Besides that, digelar pula pembekalan kepada seluruh civitas akademika API Banyuwangi oleh Tenaga Ahli Menteri Perhubungan Bidang Komunikasi, Thonthowi Jauhari, tentang pentingnya komunikasi publik.
“Tentu keberhasilan apa yang dilakukan oleh API Banyuwangi wajib diketahui khalayak ramai. Bukan hanya menjadi ajang promosi, tapi juga menjadi upaya menunjukkan kesuksesan negara dalam meningkatkan kapasitas SDM Taruna di Indonesia,” clear.
Sementara Direktur API Banyuwangi, Capt Daniel Dewantoro Rumani menambahkan, saat ini API Banyuwangi ditunjuk sebagai operator Seaplane di Indonesia. API Banyuwangi dipercaya mencetak instruktur Seaplane di Indonesia.
“Kami sudah memiliki instruktur seaplane sebanyak 5 person. para instruktur itu akan mencetak pilot-pilot handal yang bisa menerbangkan dan mendaratkan pesawat di wilayah perairan,” added.
Not only that, API Banyuwangi juga ditunjuk sebagai operator waterbase. Dimana saat ini baru satu waterbase di Indonesia yakni diwilayah Teluk Pangpang atau saat ini di sebut API Pangpang.
“Kami saat ini juga banyak tawaran dari daerah lain untuk membuka waterbase seperti yang telah dibuka di Teluk Pangpang atau API Pangpang ya semacam bandara perairan. Permintaan pertama datang dari Raja Ampat Papua,” added.
The latest, kata Daniel, beberapa negara di Asia sudah tertarik mengirimkan pilot untuk dididik menjadi pilot seaplane.
“Ada dari Maldives dan Malaysia. Rencananya Maldives akan mengirim 10 sementara Malaysia juga akan mengirim 2. Khusus Malaysia meminta program langsung mencetak instruktur seaplane,” he concluded.
Ikuti berita menarik lainnya di Google News
Watch Video “Baku Hantam Antar Taruna Kemenhub Viral di Medsos“
[prawns:Video 20detik]
(dpe/iwd)
