pemilik salon san-san, Sandra Devita Sanjaya 55, menolak di konfirmasi terkait pencurian yang terjadi di salonnya itu. “Saat kejadian, salon ini baru buka, cetus endang, 45, salah satu pegawai salon.
Menurut endang, saat kejadian para karyawan juga belum datang, Saat salon baru buka itu ada empat lelaki yang datang. Dari jumlah itu, tiga orang berpura-pura melihat barang sambil menawar “Yang satu menyelinap masuk, terangnya.
Ketiga orang itu, jelas Endang, menawar barang hinga dirinya repot. Saking repotnya, dia tidak sempat memperhatikan satu orang yang menyelinap “Saat keluar dia membawa tas kressek, jelasnya. Kapolsek Genteng Kompol Riamun melalui Kanitreskrim lpda Agus Priyono mengatakan, pihaknya sedang menyelidiki dugaan pencurian di salon San-san itu. Petugas belum bisa memberi keterangan banyak karena kasus itu masih dalam proses penyelidikan “kita masih mempelajari,” ujar lpda Agus Priyono. (radar)