Sebab, dalam sepekan ini warga Desa Singolatren, Kecamatan Singojuruh, sering terjangkit penyakit demam berdarah dan ada yang dirawat di Puskesmas Singojuruh. Kepala Desa Singolatren. Apandi mengatakan, penyemprotan tersebut dilakukan setelah pihaknya mengajukan permohonan ke Puskesmas Singojuruh. “Kami ajukan penyemprotan agar masyarakat singolatren tidak terkena penyakit demam berdarah lagi,” tuturnya.
Sementara itu, Rudi Hartono, salah satu warga setempat berharap, penyemprotan tersebut sebaiknya dilakukan secara berkala ke rumah-rumah warga, yang ditengarai terserang nyamuk DB. Sehingga kasus warga terserang DB, tidak sampai terjadi hingga menyebabkan warga terkena serangan nyamuk membahayakan tersebut. “Untuk antisipasi jangan sampai ada kasus DB,” ujarnya. (radar)