Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

ASN Pemkab Banyuwangi Serbu Dagangan Pedagang Relokasi Pasar Banyuwangi – Tribunjatim.com

asn-pemkab-banyuwangi-serbu-dagangan-pedagang-relokasi-pasar-banyuwangi-–-tribunjatim.com
ASN Pemkab Banyuwangi Serbu Dagangan Pedagang Relokasi Pasar Banyuwangi – Tribunjatim.com
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Kamis, 30 Mei 2024 14:57 WIB

zoom-inlihat foto ASN Pemkab Banyuwangi Serbu Dagangan Pedagang Relokasi Pasar Banyuwangi

TribunJatim.com/Aflahul Abidin

ASN berbelanja di tempat relokasi Pasar Banyuwangi. 

TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI – Pemkab Banyuwangi mengarahkan para aparatur sipil negara (ASN) untuk berbelanja ke tempat relokasi Pasar Banyuwangi di area Gedung Wanita.

Para ASN pun berbondong-bondong datang untuk membeli barang dagangan para penjual.

Sekda Banyuwangi Mujiono menjelaskan, ajakan agar ASN berbelanja ke tempat relokasi merupakan bentuk dukungan kepada para pedagang yang menempati tempat berjualan baru.

“Kami support pedagang yang hingga pasarnya dibangun mereka berjualan di tempat relokasi,” kata Mujiono, Kamis (30/5/2024).

Pemkab berharap, banyaknya ASN yang datang ke tempat relokasi akan turut menarik minat warga Banyuwangi datang ke tempat yang sama.

Baca juga: Program Bantuan Kanggo Riko Bupati Banyuwangi Dilengkapi BPJS Ketenagakerjaan, Ini Sasarannya

Sejak sebagian pedagang menempati area relokasi Selasa lalu, para ASN secara bergantian datang ke pasar tersebut.

Mereka membeli aneka kebutuhan rumah tangga, mulai dari bumbu-bumbu, makanan, dan lainnya.

Selain ASN, warga lain juga banyak yang telah berbelanja di pasar tersebut. Mereka terlihat bertransaksi ke lapak-lapak warga yang telah buka. Hingga saat ini, mayoritas pedagang telah berpindah ke tempat relokasi. Sementara sebagian kecil lainnya masih menata lapak dan bersiap untuk berjualan di tempat baru itu.

“Selain berbelanja, kami juga mendengarkan masukan dari pedagang dan pembeli sebagai bahan evaluasi kami di saat transisi ini,” imbuhnya.

Muhammad, salah satu warga yang membeli di area relokasi, mengaku datang untuk membeli kebutuhan harian. Sebelum pasar hendak dibangun, Muhammad memang rutin berbelanja ke Pasar Banyuwangi.

“Sekarang pedagang pindah ke sini, jadi saya berbelanjanya di sini. Kebetulan lokasinya juga dekat,” katanya.

Menurut Muhammad, tempat relokasi tergolong nyaman. Ia juga mengaku tak kesulitan menemukan pedagang langganannya sebelumnya.

Pasar Banyuwangi akan dibangun dengan anggaran pemerintah pusat senilai Rp 200 miliar. Pembangunan pasar tersebut menjadi satu paket dengan revitalisasi Asrama Inggris. Pembangunan Pasar Banyuwangi ditarget rampung dalam 1 tahun.