Detik.com
Banyuwangi –
Actions of rape again occurred in Banyuwangi. The man's initials AMF (38) memerkosa anak dari kekasihnya yang masih di bawah umur.
Kapolsek Genteng Kompol Sudarmaji mengungkapkan AMF yang merupakan kekasih ibu korban sudah 5 kali melakukan pemerkosaan.
Pria itu menggunakan modus tipu daya dengan mengarang cerita soal genderuwo (hantu dalam cerita rakyat indonesia).
Tersangka menyampaikan kepada korban ada sosok genderuwo yang mengikutinya. Agar terbebas, korban harus mau menuruti kemauan tersangka.
“Biar nggak ditakuti (genderuwo) korban harus mau disetubuhi oleh pelaku,” Sudarmaji said, Monday (29/5/2023).
Tersangka kerap datang ke rumah korban sebagai calon suami ibunya. Dengan alasan itu dia leluasa memperdaya korban dengan siasatnya.
Aksi bejat itu dia lancarkan hingga berkali-kali saat korban di luar pengawasan sang ibu. Perlakuan itu terjadi pada rentang Februari hingga April 2023.
Aksi bejat tersangka akhirnya terbongkar setelah sang ibu curiga dengan adanya keanehan sikap tersangka.
Setelah memastikan kebenaran perbuatan tersangka kepada anaknya, ibu korban langsung melapor ke Polsek Genteng.
Pihak kepolisian segera menangkap dan menahan tersangka AMF dan menyita sejumlah barang bukti berupa pakaian korban dan hasil visum.
“Kami mengamankan pelaku setelah bukti-bukti cukup.” Ungkap Sudarmaji.
As a result of his actions, The suspect is charged with Article 81 verse (2) and verse (3) jo pasal 76D UU RI 17/2016 tentang perubahan kedua atas UU RI 13/2002 about Child Protection.
Atas perbuatannya tersangka akan terancam hukuman maksimal 15 years in prison.
Watch Video “Heboh Hajatan Khitan 3 Ekor Kucing di Banyuwangi“
[prawns:Video 20detik]
(dpe/dte)
